Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2018 Persiapan Pindah Ibu Kota, Asalkan...

Kompas.com - 06/07/2017, 12:00 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) atau Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro menjelaskan proses persiapan pemindahan ibu kota akan dimulai tahun 2018.

Hal ini dilakukan jika kajian pemindahan ibu kota rampung akhir tahun 2017.

"Tahun 2018 hanya proses persiapan. Jadi kalau kajian selesai akhir 2017, tahun 2018 Menteri Pekerjaan Umum akan menyiapkan semua DED (detail engineering design) dan persiapan-persiapan untuk pemindahan," kata Bambang, di Jakarta, Rabu (5/7/2017).

Hanya saja, dia mengatakan, pemerintah membutuhkan waktu lama untuk memindahkan pusat administrasi tersebut.

Termasuk untuk pembangunan infrastruktur dasar dan kantor-kantor pemerintahan itu sendiri. Yang terpenting, lanjut dia, adalah pembangunan istana presiden dan tempat tinggal presiden.

"Minimal bisa 4-5 tahun (pembangunan infrastruktur)," kata Bambang.

(Baca: Realisasi Pemindahan Ibu Kota Diragukan, Begini Kata Menteri PPN)

 

Meskipun pusat pemerintahan akan dipindah ke lokasi baru, pusat bisnis dan keuangan tetap akan dilakukan di Jakarta.

Bambang menjelaskan, jika pemindahan ibu kota jadi terlaksana, nantinya kantor pemerintahan yang ada di Jakarta tetap menjadi aset negara.

"Nanti kami lihat pemanfaatannya. Pemanfaatannya juga untuk membiayai (pemindahan ibu kota), kalau jadi pindah ya," kata Bambang.

Rencananya, ibu kota akan dipindah ke luar Pulau Jawa. Namun, Bappenas masih mengkaji lokasi di luar Jawa untuk dijadikan pusat pemerintahan.

Presiden pertama Republik Indonesia Soekarno pernah menggagas ibu kota berada di Palangkaraya, ibu kota Kalimantan Tengah.

Kompas TV Wacana pemindahan Ibu Kota negara Indonesia ditanggapi oleh Presiden Joko Widodo.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Work Smart
Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Whats New
Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Whats New
Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Whats New
Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Whats New
Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Whats New
Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Whats New
Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Whats New
Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Whats New
Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Whats New
MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

Whats New
Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Whats New
Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Whats New
Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Whats New
Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com