Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kuartal I 2017, Laba Bank DBS Indonesia Tumbuh 72 Persen

Kompas.com - 08/07/2017, 07:03 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank DBS Indonesia melaporkan pertumbuhan laba bersih sebesar 72 persen pada kuartal I 2017 menjadi Rp 263 miliar.

Pada periode yang sama tahun lalu, laba bersih DBS Indonesia mencapai Rp 151 miliar.

"Meningkatnya laba bersih ini didukung oleh kenaikan pendapatan bunga bersih sebesar 23 persen menjadi Rp 740 miliar," ungkap Direktur Strategi dan Perencanaan Bank DBS Indonesia Rudy Tandjung dalam pernyataan resmi, Jumat (7/7/2017).

Rasio Return on Asset (ROA) meningkat menjadi 2,16 persen dari sebelumnya 1,28 persen. Sementara itu, rasio Return on Equity (ROE) meningkat menjadi 13,45 persen dari sebelumnya 8,79 persen.

Adapun total pendapatan (top-line revenue) yang diperoleh selama kuartal I tahun 2017 mencapai Rp 1 triliun. Angka ini meningkat sebesar 16 persen dibandingkan periode yang sama di tahun 2016.

"Kinerja positif ini menjadi cerminan komitmen kuat kami baik dalam segmen bisnis Perbankan Korporasi maupun Perbankan Konsumer," jelas Rudy.

Pada kuartal I 2017, DBS Indonesia menerbitkan sertifikat deposito atau negotiable certificate of deposit (NCD) dengan tingkat bunga yang ditawarkan yaitu sebesar 7,1 persen per tahun.

Perseroan pun meluncurkan produk bancassurance dalam bisnis Wealth Management serta semakin memperluas akses perbankan serta edukasi finansial melalui saluran digital.

“Menjalani kuartal kedua tahun 2017 ini, kami percaya bahwa prestasi yang telah dicapai dalam kuartal pertama akan mendukung komitmen kami ke depannya untuk senantiasa menjadi mitra pertumbuhan bagi bangsa," imbuh Rudy.

Ia menyatakan, strategi perseroan pada tahun 2017 ini fokus pada penguatan segmen bisnis perbankan korporasi dan usaha kecil menengah (UKM). Selain itu, perseroan juga meluncurkan produk perbankan digital.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KB Bank Sukses Pertahankan Peringkat Nasional dari Fitch Ratings di Level AAA dengan Outlook Stabil

KB Bank Sukses Pertahankan Peringkat Nasional dari Fitch Ratings di Level AAA dengan Outlook Stabil

BrandzView
Harga Acuan Penjualan Gula Naik Jadi Rp 17.500 per Kilogram

Harga Acuan Penjualan Gula Naik Jadi Rp 17.500 per Kilogram

Whats New
Pertama di Asia, Hong Kong Setujui ETF Bitcoin

Pertama di Asia, Hong Kong Setujui ETF Bitcoin

Whats New
Sebanyak 109.105 Kendaraan Melintasi Tol Solo-Yogyakarta Saat Mudik Lebaran 2024

Sebanyak 109.105 Kendaraan Melintasi Tol Solo-Yogyakarta Saat Mudik Lebaran 2024

Whats New
HUT Ke-63, Bank DKI Sebut Bakal Terus Dukung Pembangunan Jakarta

HUT Ke-63, Bank DKI Sebut Bakal Terus Dukung Pembangunan Jakarta

Whats New
Daftar 17 Entitas Investasi Ilegal Baru yang Diblokir Satgas Pasti

Daftar 17 Entitas Investasi Ilegal Baru yang Diblokir Satgas Pasti

Whats New
BI Banten Distribusikan Uang Layak Edar Rp 3,88 Triliun Selama Ramadan 2024, Pecahan Rp 2.000 Paling Diminati

BI Banten Distribusikan Uang Layak Edar Rp 3,88 Triliun Selama Ramadan 2024, Pecahan Rp 2.000 Paling Diminati

Whats New
Satgas Pasti Blokir 537 Pinjol Ilegal dan 48 Penawaran Pinpri

Satgas Pasti Blokir 537 Pinjol Ilegal dan 48 Penawaran Pinpri

Whats New
Luhut: Apple Tertarik Investasi Kembangkan AI di IKN, Bali, dan Solo

Luhut: Apple Tertarik Investasi Kembangkan AI di IKN, Bali, dan Solo

Whats New
Dollar AS Melemah, Kurs Rupiah Masih Bertengger di Rp 16.100

Dollar AS Melemah, Kurs Rupiah Masih Bertengger di Rp 16.100

Whats New
Hilirisasi Nikel, Bagaimana Dampaknya bagi Pertumbuhan Ekonomi?

Hilirisasi Nikel, Bagaimana Dampaknya bagi Pertumbuhan Ekonomi?

Whats New
Bandara VVIP IKN Bakal Dioperasikan Terbatas Saat Upacara 17 Agustus

Bandara VVIP IKN Bakal Dioperasikan Terbatas Saat Upacara 17 Agustus

Whats New
Kopi Tuku Buka Kedai 'Pop-up' Pertamanya di Korsel

Kopi Tuku Buka Kedai "Pop-up" Pertamanya di Korsel

Whats New
PT GNI Gelar Penyuluhan Kesehatan Guna Perbaiki Kualitas Hidup Masyarakat Morowali Utara

PT GNI Gelar Penyuluhan Kesehatan Guna Perbaiki Kualitas Hidup Masyarakat Morowali Utara

Whats New
Dollar AS Menguat, Perusahaan Berorientasi Ekspor Merasa Diuntungkan

Dollar AS Menguat, Perusahaan Berorientasi Ekspor Merasa Diuntungkan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com