Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menko Luhut: Utang Indonesia Untuk Sektor Produktif

Kompas.com - 12/07/2017, 13:19 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Mineral Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan, saat ini jumlah besaran utang Indonesia masih dalam kategorei yang aman dan digunakan untuk sektor produktif.

Hal ini terlihat dari rasio utang di Indonesia masih dibawah 28 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB).

"Utang kita tambah, memang utang kita tambah tapi pada sektor yang produktif. Kedua, rasio utang kita terhadap PDB masih di bawah 28 persen. Ada yang ngomong ini kebesaran. Saya katakan, datang ke saya Luhut Pandjaitan. Tapi jangan bicara di luar tanpa data," tegas Luhut di Jakarta Convention Center, Jakarta, Rabu (12/7/2017).

Luhut menegaskan, berbagai persoalan yang dihadapi Indonesia harus dilihat secara menyeluruh dan tidak hanya dilihat dari besaran angka utang saja.

"Kita profesional kerja, jangan buang energi kita pada hal yang tidak perlu. Bangun negeri ini. Looking for the best of the best. Saya tidak akan melacurkan diri saya untuk profesionalisme saya," ujar Luhut.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution menilai kondisi utang Indonesia belum pada taraf yang membahayakan.

Menurut Darmin, rasio utang Indonesia terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) belum lebih dari 30 persen.

Sementara itu, sejumlah negara justru memiliki rasio utang terhadap PDB mencapai 100-200 persen. Seperti diketahui, posisi utang pemerintah sudah mencapai Rp 3.667 triliun per 30 April 2017.

Angka itu naik Rp 201 triliun dibandingkan posisi Desember 2016.  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com