Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rio Tinto Tutup Pabrik, Billiton Pangkas Pegawai

Kompas.com - 26/03/2009, 13:33 WIB

SYDNEY, KOMPAS.com - Perusahaan tambang terbesar dunia, BHP Billiton Kamis (26/3), mengatakan,  perusahaan itu akan mengurangi 400 pekerja kontrak Australia, sementara rivalnya Rio Tinto menutup pabrik peleburan bijih besi, sebagai tanggapan atas melemahnya permintaan komoditi global.

Seorang juru bicara BHP Billiton mengkonfirmasikan bahwa sebanyak 400 pekerja kontrak akan kehilangan pekerjaannya di negara bagian Queensland. Ia yakin bahwa produksi batu bara metalurgi untuk 2009 akan berada 10 hingga 15 persen di bawah kapasitas.

BHP Billiton mengumumkan Januari lalu bahwa perusahaan itu akan mengurangi sekitar 6.000 pekerja di seluruh dunia menanggapi kecenderungan menurunnya ekonomi global, seraya menyebutkan bahwa pihaknya memperkirakan kehilangan para kontraktor karena kondisi yang memburuk.

Serikat pertambangan mengatakan pengurangan tersebut sangat mengkhawatirkan. 

Pemberitaan muncul ketika rivalnya Rio Tinto mengumumkan penutupan sementara peleburan bijih besi di Australia Barat.  Rio Tinto mengatakan, perusahaan itu akan mengurangi sekitar 14.000 pekerjanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com