Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ADB Beri Pinjaman 2.750 Juta Dollar AS

Kompas.com - 30/07/2009, 18:13 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Lembaga keuangan internasional Asian Development Bank (ADB), sepanjang tahun 2009 berkomitmen memberikan pinjaman kepada Indonesia sebesar 2.750 juta dollar AS. Sementara estimasi alokasi pinjaman ADB untuk Indonesia hingga tahun 2012 diperkirakan mencapai 800 juta dollar AS per tahun.

Pinjaman ADB tersebut terdiri atas 1.750 juta dollar AS untuk pinjaman umum dan 1 juta dollar AS yang merupakan Fasilitas Bantuan Belanja Pemerintah (Public Expenditure Support Facility).

Menurut Humas ADB Indonesia Ayun Sundari, pinjaman tersebut diberikan kepada pemerintah dan akan dialokasikan pada berbagai program dan sektor pembangunan yang membutuhkan alokasi pijaman dana. "ADB berkomitmen untuk menyediakan bantuan yang sesuai dengan kebutuhan pemerintah," kata Ayun kepada Kompas.com di Jakarta, Kamis (30/7).

Menurut Ayun, khusus untuk pinjaman Public Expenditure Support Facility tahun ini, ditujukan untuk membiayai berbagai program pemerintah antara lain seperti pembangunan infrastruktur, kesehatan, dan pemberdayaan masyarakat. Akan tetapi, Ayun enggan merinci program apa saja yang mendapatkan pinjaman ADB tersebut.

Berdasarkan data ADB, pinjaman pemerintah Indonesia kepada ADB pada akhir kuartal pertama tahun 2009 mencapai 7,2 persen atau 10,6 miliar dollar AS. Angka ini meningkat dari 6,5 persen atau 8,8 miliar dollar AS pada akhir tahun 2003 .

 

Namun demikian, kondisi ini dinilai justru semakin membaik. Karena meskipun jumlah utang meningkat, namun pendapatan Indonesia juga semakin naik. "Sustainability utang Indonesia, baik," terang Ayun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com