Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Impor Udang Akan Dihentikan

Kompas.com - 29/11/2009, 10:14 WIB

PESAWARAN, KOMPAS.com - Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad mengatakan pemerintah akan menutup keran impor udang.
"Kebijakan keran impor udang cukup merugikan pengusaha, karena itu impor udang akan ditutup," katanya pada acara panen udang Vaname Nusantara I di Desa Kampung Baru Kecamatan Punduh Pidada, Kabupaten Pesawaran Provinsi Lampung, Sabtu (28/11).

Ia menyebutkan, para pengusaha udang baik lokal maupun nasional meminta pemerintah untuk tidak lagi membuka keran impor udang agar dapat melindungi produksi dalam negeri.  Fadel meminta para pengusaha dan petani udang untuk terus memproduksi udang dengan jumlah yang banyak serta kualitas yang baik sehingga tidak ada lagi impor komoditas tersebut.  "Produksi udang dalam negeri harus terus ditingkatkan sehingga makin hari makin baik," kata dia pula.

Mantan gubernur Gorontalo dalam kesempatan itu mengatakan pemerintah tengah giat melakukan budidaya udang vaname (penaeus vanammei). Menurut dia, budidaya udang tersebut dinilai cukup berhasil terutama di Lampung dan hasilnya lebih baik dibandingkan udang yang sama dari impor.

Selama ini katanya udang vaname itu diimpor dari Amerika Serikat (Florida). Tetapi saat ini Departemen Kelautan dan Perikanan (DKP) telah melakukan penelitian dan udang tersebut dapat dibudidayakan.  "Ke depan kita tidak tergantung lagi pada udang vaname impor karena ahli perikanan bangsa ini mampu memproduksi sendiri benur-benur vaname," katanya.

Udang tetap merupakan komoditas yang sangat penting untuk dikembangkan karena permintaan ekspor yang cukup besar dan untuk memenuhi permintaan konsumsi dalam negeri.  DKP mencatat dalam periode 2010-2014 produksi udang diharapkan dapat meningkat sebesar 74,75 persen yaitu dari 400 ribu ton menjadi 699 ribu ton yang terdiri dari udang vaname dan udang windu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Whats New
Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Whats New
Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Whats New
Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Whats New
Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Whats New
Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Whats New
Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

BrandzView
Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Whats New
Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Whats New
Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Work Smart
Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Whats New
Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Whats New
Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Whats New
Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Whats New
Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com