Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bursa Efek Indonesia Capai Rekor IPO

Kompas.com - 30/12/2010, 08:20 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Duapuluh tiga emiten melakukan penawaran saham perdana (initial public offering/IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) sepanjang 2010, salah satu rekor yang dicapai penyelenggara perdagangan saham itu dalam tahun ini.

Kendati demikian, pihak bursa belum berhasil mencapai emiten yang ditargetkan untuk IPO yakni sebanyak 25 emiten. "Emiten yang tercatat sebanyak 23 perusahaan di bursa merupakan salah satu rekor dalam satu tahun pada 2010," ujar Direktur Utama BEI, Ito Warsito di Jakarta, Rabu (30/12/2010).

Ia mengatakan, pada 2010 pihak BEI menargetkan sebanyak 25 perusahaan akan melakukan IPO. Belum tercapainya target BEI itu disebabkan karena ada beberapa perusahaan yang kurang syaratnya sehingga diundur hingga tahun depan.

"Target BEI 25 emiten tercatat di bursa. Ada beberapa IPO yang terpaksa diundur sehingga 23 emiten. Ke-23 emiten ini menjadi salah satu rekor dalam satu tahun," katanya.

Hingga 28 Desember 2010, nilai penjaminan emisi penawaran umum saham perdana mencapai Rp29,63 triliun.

Tahun depan, ia mengharapkan, minat perusahaan yang akan melakukan IPO akan lebih banyak seiring dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang terus membaik. "Melihat perkembangan pasar modal di tanah air tentu perusahaan semakin tertarik masuk. Apalagi, mereka tentu tidak bisa selamanya mengandalkan bank untuk mendapatkan dana," kataya.

Sepanjang 2010 ini perusahaan yang telah melakukan IPO yakni, PT Elang Mahkota Teknology (EMTK), PT Pembangunan Perumahan (PTPP), PT Benakat Petroleum Energy (BIPI), PT Sarana Menara Nusantara (TOWR), PT Nippon Indosari Corpindo (ROTI), PT Golden Retailindo (GOLD), PT Skybee (SKYB).

Selain itu, PT Bank Jabar Banten (BJBR), PT Indopoly Swakarsa Utama Insustry (IPOL), PT Evergreen Invesco (GREN), PT Bukit Uluwatu Villa (BUVA), PT Berau Coal Energy (BRAU), PT Harum Energy (HRUM), PT Indofood CPB Suksesm Makmur (ICBP), PT Tower Bersama Infrastructure (TBIG).

Dan, PT Krakatau Steel Tbk (KRAS), PT Agung Podomoro Land (APLN), PT Borneo Lumbung Energy Metal Tbk (BORN), PT Wintermar Offshore Marine (WINS), PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI), PT Bumi Resources Minerals (BRMS), PT Bank Sinarmas Tbk (BSIM), PT Multifiling Mitra Indonesia Tbk (MFMI).

Sementara, nilai emisi IPO sepanjang tahun 2010 mencapai Rp29,678 triliun atau meningkat lebih dari 7 kali lipat dibandingkan 2009 yang sebesar Rp3,853 triliun.

Tercatat nilai emisi IPO terbesar yakni, adalah PT Indofood CBP Sukses Makmur sebesar Rp6,291 triliun, PT Borneo Lumbung Energi dan Metal Rp5,174 triliun, dan PT Krakatau Steel Rp2,681 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Punya KPR BCA? Ini Cara Cek Angsurannya Lewat myBCA

Punya KPR BCA? Ini Cara Cek Angsurannya Lewat myBCA

Work Smart
APRIL Group Terjun ke Bisnis Kemasan Berkelanjutan, Salah Satu Investasi Terbesar di Sumatra dalam Satu Dekade

APRIL Group Terjun ke Bisnis Kemasan Berkelanjutan, Salah Satu Investasi Terbesar di Sumatra dalam Satu Dekade

BrandzView
Siap-siap, BSI Bakal Tebar Dividen Rp 855,56 Miliar

Siap-siap, BSI Bakal Tebar Dividen Rp 855,56 Miliar

Whats New
Kalbe Farma Umumkan Dividen dan Rencana 'Buyback' Saham

Kalbe Farma Umumkan Dividen dan Rencana "Buyback" Saham

Whats New
Pos Indonesia Ubah Aset Gedung Jadi Creative Hub E-sport

Pos Indonesia Ubah Aset Gedung Jadi Creative Hub E-sport

Whats New
IHSG Lanjutkan Kenaikan Tembus Level 7300, Rupiah Tersendat

IHSG Lanjutkan Kenaikan Tembus Level 7300, Rupiah Tersendat

Whats New
Pengusaha Korea Jajaki Kerja Sama Kota Cerdas di Indonesia

Pengusaha Korea Jajaki Kerja Sama Kota Cerdas di Indonesia

Whats New
Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

Whats New
Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Whats New
Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Whats New
Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Whats New
Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

Whats New
Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com