Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/03/2011, 10:31 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu dibuka naik menuju level 3.600 poin, mengikuti kenaikan di bursa global.

IHSG BEI dibuka menguat 7,08 poin atau 0,20 persen menjadi 3.598,67 dan indeks 45 saham unggulan (LQ45) juga naik 1,82 poin atau 0,28 persen ke posisi 643,96.

Analis Sinarmas Securities, Jeff Tan, di Jakarta, Rabu (30/3/2011), mengatakan, pergerakan bursa global serta laporan keuangan emiten yang sudah dirilis menunjukkan hasil positif dan yang belum dirilis akan menjadi pendorong indeks BEI hari ini. "Pergerakan bursa regional serta laporan keuangan dari emiten yang belum dirilis dapat mempengaruhi pergerakan indeks," katanya. Namun, secara teknikal, indeks diperkirakan akan bergerak fluktuasi (mixed) dengan kecenderungan melemah pada kisaran 3.561-3.610.

Sementara saham-saham yang dapat diperhatikan yakni Bank Mandiri (BMRI), Unilever (UNVR), Holcim Indonesia (SMCB), dan International Nickel (INCO).

Analis Samuel Sekuritas Christine Salim menambahkan, bursa Asia pagi ini dibuka relatif menguat seiring penguatan bursa AS semalam dan rebound harga komoditas dunia. "IHSG hari ini rebound setelah selama tiga hari terakhir terkoreksi dengan penguatan harga komoditas akan memberi sentimen positif bagi sektor mining," katanya.     

Ia mengatakan, investor juga akan mengantisipasi rilis laporan keuangan emiten yang akan keluar besok serta data inflasi di akhir minggu ini yang diperkirakan akan lebih baik dari bulan Februari.

Tercatat bursa regional di antaranya Indeks Hang Seng menguat 270,14 poin (1,19 persen) ke level 23.332,59, Indeks Nikkei-225 naik 115,60 poin (1,22 persen) ke level 9.574,68, dan Indeks Straits Times menguat 19,59 poin (0,63 persen) ke level 3.075,93.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Earn Smart
Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Whats New
Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Whats New
Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Whats New
Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Whats New
IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

Whats New
Mengintip 'Virtual Assistant,' Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Mengintip "Virtual Assistant," Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Work Smart
Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Whats New
Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Whats New
Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Whats New
Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Whats New
Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Work Smart
Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan 'Smart City' di Indonesia

Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan "Smart City" di Indonesia

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Saat Sri Mulyani Panjat Truk Kontainer yang Bawa Barang Impor di Pelabuhan Tanjung Priok...

Saat Sri Mulyani Panjat Truk Kontainer yang Bawa Barang Impor di Pelabuhan Tanjung Priok...

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com