Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alokasi APBN buat Pensiun Makin Bengkak

Kompas.com - 20/04/2011, 13:22 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Menteri Keuangan Anny Ratnawati mengungkapkan, alokasi dana pensiun dalam APBN dalam 10 tahun ke depan akan meningkat sangat besar.

"Beban APBN terhadap pembayaran pensiun akan makin besar karena mekanisme beban dalam APBN," kata Anny dalam penandatanganan kerja sama PT Taspen dengan BRI, BTPN, dan Bukopin di Jakarta, Rabu (20/4/2011).

Anny menyebutkan, alokasi pembayaran untuk pensiun pada tahun 2011 mencapai sekitar Rp 50 triliun. Jumlah itu akan meningkat sangat besar dalam 10 tahun ke depan. Namun ia tidak menyebutkan perkiraan beban 10 tahun ke depan.

Ia mengajak kepada pihak-pihak terkait untuk melakukan kajian terhadap sistem pensiun yang berlaku saat ini. "Perlu dilakukan perbaikan sistem pensiun dengan tetap memperhatikan agar pensiunan menerima jumlah yang layak sehinggga mereka tenang dan nyaman namun beban terhadap APBN tetap managable," katanya.      Anny juga mengingatkan bahwa saat ini mulai terjadi masalah dalam pembayaran tabungan hari tua (THT) pensiunan. "Ini karena gaji pokok PNS mengalami kenaikan lebih cepat dibanding kenaikan iuran yang dibayarkan PNS," katanya.       Menurut dia, jika kondisi ini terus berlanjut maka tunggakan pembayaran THT akan makin besar. "Ini perlu dipikirkan sehingga tidak menimbulkan masalah di masa mendatang," katanya.      Sementara itu Menteri BUMN, Mustafa Abubakar mengungkapkan, tunggakan pembayaran THT hingga saat ini mencapai sekitar Rp 1,6 triliun. "Ini antara lain sebagai dampak dari adanya kenaikan gaji pokok berdasar Peraturan Pemerintah pada tahun 2003," kata Mustafa.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com