Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Avrist Buka Kantor Perwakilan Pelayanan MNU

Kompas.com - 06/05/2011, 15:20 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Untuk memperluas jangkauan pemasaran produk asuransi sekaligus meningkatkan jumlah tenaga pemasaran, PT Avrist Assurance (Avrist) menggandeng eksklusif Muslimat Nahdlatul Ulama (MNU) untuk kerjasama mengembangkan potensi para anggota MNU menjadi wirausahawati mandiri.

Sebagai kelanjutan dari kerjasama yang telah diresmikan pada 30 Juni 2010 ini, Avrist dan MNU meresmikan pembukaan Kantor Perwakilan Pelayanan (KPP) Avrist -MNU, kemarin (5/5/2011) di Surabaya melalui  seminar yang bertemakan ”Sinergi Avrist dan Muslimat Nahdlatul Ulama untuk Pemberdayaan Wanita Indonesia” yang dihadiri oleh 30 leader dan konsultan Avrist - MNU. 

Seminar ditujukan untuk memberikan perspektif positif bagi anggota MNU akan arti pentingnya pemberdayaan wanita dalam kehidupan berkeluarga sehingga wanita dapat lebih mandiri dan produktif mendukung perekonomian keluarga. "Pendekatan ini sesuai dengan komitmen Avrist yaitu memajukan kehidupan tiap individu untuk masa depan yang lebih bermakna (Advancing Life)," sebut Presiden Direktur Avrist Harry H. Diah dalam siaran persnya.

Kerjasama antara Avrist dengan MNU, sebut Harry,  berkomitmen dalam mengembangkan profesionalitas para anggota MNU untuk menjadi wirausahawati mandiri dalam memasarkan produk asuransi berbasis syariah, sesuai dengan kebutuhan pangsa pasar di kalangan tersebut.

Dari segi jalur distribusi Avrist, KPP Surabaya berpotensi membuka peluang bisnis dengan merekrut tenaga pemasaran yang berdedikasi dan profesional, serta diharapkan turut mendukung pertumbuhan premi dari produk-produk asuransi yang berbasis syariah di wilayah Jawa Timur dan sekitarnya.

Saat ini Avrist didukung oleh lebih dari 3.500 tenaga penjualan yang tersebar di seluruh Indonesia, dan kedepannya, Avrist mempunyai target untuk memiliki 10.000 tenaga penjualan yang bergabung bersama kami di tahun 2014. Dengan kerjasama mutual ini, Avrist menargetkan pertumbuhan bisnis tercapai, dengan memanfaatkan segala potensi pasar sehingga dapat meraih pencapaian optimal

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Whats New
Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Whats New
Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Spend Smart
Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

Whats New
Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

Whats New
5 Cara Beli Emas di Pegadaian, Bisa Tunai dan Nyicil

5 Cara Beli Emas di Pegadaian, Bisa Tunai dan Nyicil

Spend Smart
Masuki Usia ke-20, Sido Muncul Beberkan Rahasia Sukses Kuku Bima

Masuki Usia ke-20, Sido Muncul Beberkan Rahasia Sukses Kuku Bima

BrandzView
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com