Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendag: Akses Pasar dan Modal Itu Masalah UKM

Kompas.com - 30/05/2011, 15:00 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu menyebutkan masalah Usaha Kecil dan Menengah (UKM) baik di negara maju dan berkembang ternyata sama. Masalah itu adalah kesulitan akses terhadap pasar dan permodalan.

"Perlu ada peningkatan kapasitas para pelaku UKM agar mereka mengetahui bagaimana cara mendapatkan modal dan memasarkan produknya," ungkap Mari, dalam rilis yang diterima Kompas.com, Senin ( 30/5/2011 ).

Hal tersebut menjadi salah satu hal yang dikemukakan Mari selaku panelis dalam sesi The Economic Outlook: Bringing People Back to Work, dalam rangka perayaan 50 tahun OECD, di Paris, Perancis, Kamis ( 26/5/2011 ) lalu.

Terkait hal tersebut, ia pun mengungkapkan kemampuan untuk memanfaatkan fasilitas internet patut untuk dikembangkan di sektor UKM. Mengingat media internet dapat digunakan sebagai salah satu cara untuk memasarkan produk.

Selain masalah UKM, Mendag juga menekankan pentingnya pendidikan bagi wanita. Karena biasanya kekuatan membeli dan keputusan ekonomi di sebuah keluarga berada di tangan wanita, seperti para ibu rumah tangga.

Oleh sebab itu, lanjut dia, peningkatan pendidikan wanita dapat meningkatkan kesejahteraan sebuah bangsa.

 Di sela-sela pertemuan OECD ini, Mendag pun menyempatkan diri melakukan sejumlah pertemuan bilateral, seperti dengan Deputi Sekjen OECD, Richard Boucher. Pertemuan tersebut membicarakan mengenai peningkatan kerjasama OECD dengan Indonesia.

 Pertemuan lainnya, yaitu dengan Wakil Menteri Luar Negeri Jepang, Banno. Dalam pertemuan ini, pemerintah Jepang mengucapkan rasa terima kasih atas bantuan pemerintah dan rakyat Indonesia dalam bencana gempa dan tsunami beberapa waktu lalu.

 Banno pun menegaskan Jepang akan memberikan tambahan satu tahun tinggal bagi juru rawat Indonesia serta kursus enam bulan bahasa Jepang melalui kerangka IJEPA (Indonesia-Japan Economic Partnership Agreement).

 Kemudian, Mendag pun bertemu dengan Menteri Keuangan Chile. Chile menyatakan minatnya untuk mengintensifkan kerjasama ekonomi dengan Indonesia. Bahkan mereka berjanji akan mengirimkan tim teknisnya ke Indonesia sebagai tindak lanjutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham-saham di Wall Street Melemah

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham-saham di Wall Street Melemah

Whats New
IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

Spend Smart
Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Whats New
Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Whats New
Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Whats New
Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com