Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

LPSE Jabar Tembus Angka Lelang Rp 2 Triliun

Kompas.com - 23/06/2011, 13:33 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Balai Layanan Pengadaan Barang/Jasa Secara Elektronik (LPSE) Provinsi Jawa Barat Ika Mardiah menyatakan hingga per 23 Juni 2011, jumlah total paket yang dilelangkan mencapai 1.363 buah paket atau senilai Rp 2,073 trilun. Pencapaian ini lebih tinggi 30 persen dibanding pencapaian sampai 31 Mei 2011, yakni hanya 1.028 buah senilai Rp 1,7 triliun.

Dalam siaran pers yang dikeluarkan Humas Pemprov Jawa Barat, Kamis (23/3/2011), disebutkan pula total jumlah 1.363 paket yang dilelang itu, adalah jumlah paket terbesar sekala nasional. Dari jumlah itu, 675 paket telah selesai atau sudah diumumkan pemenangnya.

"Jumlah tersebut jauh meningkat tajam. Jika akhir Mei hanya 1,7 triliun. Maka dalam kurun waktu 3 minggu sudah menembus angka 2 triliun. Hal ini menunjukan kinerja LPSE Jabar cukup baik dan berkat dukungan semua pihak," kata Ika, sebagaimana dikutip dalam siaran per situ.

LPSE Jabar beberapa waktu lalu mendapat penghargaan sebagai LPSE dengan lelang terbesar nasional dari L embaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).

Untuk paket pagu senilai Rp 2,073 triliun itu, jumlah paket yang sudah selesai/diumumkan nilai paunya mencapai Rp 1,133 triliun. Yang masih dalam proses penawaran, nilai pagunya Rp 919,964 miliar dan sisa tendernya senilai Rp 213,856 miliar atau tersisa 18,86 persen

Ika mempridiksi , jumlah paket terus meningkat, mengingat ULP Provinsi Jawa Barat sendiri masih akan melelangkan paket pekerjaannya, ditambah paket lelang yang berasal dari instansi vertikal dan 22 kabupaten/kota. " Jumlah rekanan yang sudah bergabung mencapai 8.098," ujarnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyaluran Kredit Ultra Mikro Capai Rp 617,9 Triliun di Kuartal I-2024

Penyaluran Kredit Ultra Mikro Capai Rp 617,9 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Whats New
[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

Whats New
Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com