Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rupiah Menguat 15 Poin

Kompas.com - 14/07/2011, 10:23 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Mata uang rupiah pada Kamis (14/7/2011) pagi melanjutkan penguatan sebesar 15 poin dipicu munculnya ekspektasi penurunan peringkat kredit Amerika Serikat sehingga melemahkan dollar AS.

Nilai tukar rupiah pada Kamis pagi terhadap dollar AS di pasar spot antarbank di Jakarta menguat 15 poin menjadi Rp 8.533 per dollar AS dibandingkan dengan posisi sebelumnya, Rp 8.548.

Pengamat valas, David Sumual, di Jakarta, Kamis, mengatakan, munculnya berita penurunan peringkat kredit AS memicu penguatan mata uang Asia lainnya, termasuk mata uang di dalam negeri. "Pelaku pasar kembali antusias masuk ke negara emerging market, termasuk Indonesia yang mempunyai fundamental ekonomi positif," katanya.

Ia menambahkan, Bank Indonesia juga memperkirakan, nilai tukar rupiah terhadap dollar AS masih mempunyai peluang penguatan kendati terbatas pada semester II-2011 sejalan dengan berlanjutnya dana asing yang masuk. "Peluang penguatan rupiah masih ada pada semester kedua tahun ini dibandingkan dengan semester pertama 2011," ujarnya.

Pengamat pasar uang dari Samuel Sekuritas, Lana Soelistianingsih, menambahkan, BI menaikkan proyeksi pertumbuhan ekonomi dalam negeri dari sebelumnya 6,1-6,6 persen menjadi 6,3-6,8 persen seiring dengan meningkatnya ekspor dan investasi. "Dari sisi sektoral, sektor yang diperkirakan menjadi pendorong pertumbuhan adalah transportasi dan komunikasi, sektor perdagangan, hotel dan restoran, serta sektor industri," katanya.

Ia menambahkan, pemerintah menargetkan ekspor dari 168 miliar dollar AS naik menjadi 200 miliar dollar AS pada 2011. Hingga Mei lalu, total ekspor Indonesia telah mencapai 80,28 miliar dollar AS atau naik 33 persen yoy. "Di tengah penguatan rupiah, meningkatnya nilai ekspor ini lebih didukung oleh menguatnya harga komoditas," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com