Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Negara Teluk Jajaki FTA dengan ASEAN

Kompas.com - 22/07/2011, 13:50 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Negara-negara ASEAN dan Dewan Kerja Sama Teluk (GCC Countries) menjajaki kesempatan untuk mengadakan kerja sama perdagangan bebas (FTA).

Hal ini diungkapkan oleh Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Gusmardi Bustami di Kementerian Perdagangan, Jakarta, Jumat (22/7/2011). "Itu ada inisiatif untuk melakukan semacam kerja sama ekonomi antara ASEAN dan GCC. Hal itu sesungguhnya sudah dijajaki sekitar tiga tahun yang lalu. Dan, minggu lalu, tanggal 10-12 Juli, senior economic official dari negara-negara ASEAN bertemu dengan senior economic official dari negara-negara GCC. Sebenarnya itu menindaklanjuti pertemuan menteri-menteri luar negeri ASEAN dengan menteri-menteri luar negeri GCC," ungkap Gusmardi.

Keputusan pertemuan tersebut, kata dia, adalah menggali kemungkinan adanya trade and investment framework agreement atau juga kemungkinan adanya free trade agreement antara ASEAN dan negara-negara teluk tersebut. "Karena ini pertemuan pertama, kami hanya baru tukar pikiran atau exchange view antara kedua region untuk melakukan eksplorasi kemungkinan yang lebih dalam," ujarnya.

Terkait ini, ia menilai, potensi perdagangan kedua wilayah cukup besar. Ekspor negara-negara GCC ke negara-negara ASEAN umumnya itu adalah minyak dan gas serta jasa sektor keuangan. "Sebab, mereka juga perbankannya cukup bagus," tuturnya.

Sementara itu, Indonesia banyak mengekspor produk-produk manufaktur dan pertanian, sedangkan jasa sektor konstruksi dari negara-negara ASEAN. Namun, ia tidak dapat menyebutkan lebih detail angka volume perdagangan antara Indonesia ataupun ASEAN dengan negara-negara GCC.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wall Street Variatif, Nasdaq Menguat ke Level Tertinggi

Wall Street Variatif, Nasdaq Menguat ke Level Tertinggi

Whats New
Total Keterlambatan Penerbangan Haji Capai 32 Jam, Kemenag Tegur Garuda

Total Keterlambatan Penerbangan Haji Capai 32 Jam, Kemenag Tegur Garuda

Whats New
Punya Peta Jalan, Industri BPR Hadapi 3 Tantangan Struktural

Punya Peta Jalan, Industri BPR Hadapi 3 Tantangan Struktural

Whats New
Kemenperin Bantah Kemendag soal Terbitkan 'Pertek' Lamban,: Paling Lama 5 Hari

Kemenperin Bantah Kemendag soal Terbitkan "Pertek" Lamban,: Paling Lama 5 Hari

Whats New
[POPULER MONEY] Cara Cek Formasi CPNS 2024 di SSCASN | Prabowo soal Anggaran Makan Siang Gratis

[POPULER MONEY] Cara Cek Formasi CPNS 2024 di SSCASN | Prabowo soal Anggaran Makan Siang Gratis

Whats New
Insiden Pesawat Haji Terbakar, Bos Garuda: 'Confirm' Disebabkan Internal 'Engine'

Insiden Pesawat Haji Terbakar, Bos Garuda: "Confirm" Disebabkan Internal "Engine"

Whats New
Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com