Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bursa AS Buram, IHSG Diprediksi Muram

Kompas.com - 26/07/2011, 07:39 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com —  Indeks Harga Saham Gabungan diprediksi masih muram Selasa (26/7/2011) ini karena terseret sentimen negatif bursa global. Indeks masih berada di area jenuh beli.  

Kemarin IHSG ditutup turun 19.78 poin (-0.48 persen) ke level 4,087.09 menyusul sentimen negatif dari AS yang berimbas pada sejumlah bursa global dan regional. Hampir seluruh sektor saham pada perdagangan hari ini mengalami penurunan kecuali sektor property dengan jumlah transaksi sebanyak 17 juta lot dan nilai transaksi sebesar Rp 5,1 triliun.  

Selasa pagi ini kabar tidak enak kembali datang dari AS. Kebuntuan Washington tentang kenaikan pagu utang negara "Paman Sam" itu mengakibatkan turunnya saham pada Senin waktu setempat karena 2 Agustus, untuk menghindari default (gagal bayar) utang, pemerintah kian dekat dengan tidak adanya kesepakatan yang terlihat.  

Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup anjlok 88,36 poin (0,70 persen) menjadi 12.592,80. S&P 500 yang lebih luas kehilangan 7,59 poin (0,56 persen) pada 1.337,43, sementara indeks komposit saham teknologi Nasdaq merosot 16,03 poin (0,56 persen) di level 2.842,80.  

Riset eTrading Securities menyatakan, secara teknikal, koreksi IHSG pada perdagangan kemarin berhasil tertahan oleh garis support MA 5 sehingga investor perlu waspada apabila candlestick terkoreksi menembus dari garis MA 5. Sementara indikator stochastic dan RSI masih berada di area overbought (jenuh beli).   

Pada perdagangan hari ini (26/7/2011), IHSG diperkirakan akan bergerak pada range 4046-4109 dengan saham-saham yang dapat diperhatikan antara lain Bumi Serpong Damai (BSDE), Bank BTN (BBTN ), dan AKR Corpindo (AKRA). 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com