Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asosiasi Pilot Garuda Pecah

Kompas.com - 26/07/2011, 11:45 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com —  Lima pilot Garuda menyatakan penolakannya terhadap rencana mogok yang diajukan Asosiasi Pilot Garuda. Mereka mengimbau agar mogok dianulir karena dampaknya akan besar terhadap rakyat Indonesia.

"Ini adalah pendapat kami pribadi. Tapi pada intinya, kami meminta Asosiasi Pilot Garuda (APG) untuk berunding secara damai saja. Tak usahlah mogok pada Kamis (28/7/2011) besok," kata Manotar Napitupulu dalam jumpa persnya, Selasa (26/7/2011) di Penang Bistro, Jakarta Pusat.

Sementara sampai Senin malam kemarin, kata Manotar, memang belum ada kesepakatan antara manajemen dan para pilot Garuda Indonesia sehingga untuk sementara rencana mogok pilot Garuda tetap sesuai jadwal pada Kamis (28/7/2011) ini.

"Saya imbau kepada teman-teman kami untuk duduk bersama manajemen. Jangan lagi walkout dalam pertemuan dengan manajemen. Lihat ini harga saham Garuda sampai turun terus. Kami ini ingin pensiun dengan tenang," kata Manotar. Rencana mogok pilot Garuda dipicu oleh tingginya disparitas gaji pilot lokal dan pilot asing. Kini, ada 43 pilot asing berkarya di Garuda, dengan total 800-an pilot. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Jelang Libur 'Long Weekend', KCIC Tawarkan Tiket Whoosh Mulai Rp 150.000

    Jelang Libur "Long Weekend", KCIC Tawarkan Tiket Whoosh Mulai Rp 150.000

    Whats New
    Garuda Alihkan 2 Pesawat untuk Angkutan Haji, 100 Penerbangan Terdampak

    Garuda Alihkan 2 Pesawat untuk Angkutan Haji, 100 Penerbangan Terdampak

    Whats New
    BPR yang Mau Melantai di Bursa Wajib Penuhi Ini

    BPR yang Mau Melantai di Bursa Wajib Penuhi Ini

    Whats New
    Harga Emas Terbaru 21 Mei 2024 di Pegadaian

    Harga Emas Terbaru 21 Mei 2024 di Pegadaian

    Spend Smart
    Jumlah Penumpang KRL Jabodetabek Tembus 16,43 Juta Sepanjang Mei 2024

    Jumlah Penumpang KRL Jabodetabek Tembus 16,43 Juta Sepanjang Mei 2024

    Whats New
    BPR Bangkrut karena Kecurangan Pengurus, Ini Upaya OJK

    BPR Bangkrut karena Kecurangan Pengurus, Ini Upaya OJK

    Whats New
    Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Selasa 21 Mei 2024

    Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Selasa 21 Mei 2024

    Spend Smart
    Siapkan RAPBN 2025, Sri Mulyani: Kita Terus Berkomunikasi dengan 'Orang' Prabowo

    Siapkan RAPBN 2025, Sri Mulyani: Kita Terus Berkomunikasi dengan "Orang" Prabowo

    Whats New
    Ekonom Sebut Ada Potensi Rp 10.529 Triliun ke PDB dari Energi Terbarukan Berbasis Komunitas

    Ekonom Sebut Ada Potensi Rp 10.529 Triliun ke PDB dari Energi Terbarukan Berbasis Komunitas

    Whats New
    IHSG Awal Sesi Fluktuatif, Rupiah Melemah Tembus Level Rp 16.033

    IHSG Awal Sesi Fluktuatif, Rupiah Melemah Tembus Level Rp 16.033

    Whats New
    Menaker Ida Sebut Program Desmigratif Layak Dilanjutkan

    Menaker Ida Sebut Program Desmigratif Layak Dilanjutkan

    Whats New
    Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

    Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

    Whats New
    Kemenhub Pastikan Pesawat Haji yang Terbakar di Makassar Punya Sertifikat Laik Terbang

    Kemenhub Pastikan Pesawat Haji yang Terbakar di Makassar Punya Sertifikat Laik Terbang

    Whats New
    Kala Tiga Kementerian Saling Tuding soal Penumpukan Kontainer di Pelabuhan

    Kala Tiga Kementerian Saling Tuding soal Penumpukan Kontainer di Pelabuhan

    Whats New
    Harga Bahan Pokok Selasa 21 Mei 2024: Daging Ayam Naik, Daging Sapi Turun

    Harga Bahan Pokok Selasa 21 Mei 2024: Daging Ayam Naik, Daging Sapi Turun

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com