Infak Reksa Dana untuk Pendidikan

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Danareksa Investment Management (DIM) Rabu (27/7/2011) menyalurkan dana bantuan sebesar Rp 75 juta berbentuk buku pelajaran dan tiga unit komputer ke tiga sekolah dasar negeri di Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor. Penyerahan tersebut dilakukan dengan menjalin kerja sama dengan JeeProgram.

Direktur DIM Prihatmo Hari Mulyanto mengatakan, dana tersebut didapatkan dari infak pendidikan yang diperoleh dari penyisihan sebesar 0,01 persen pertahun dari nilai aktiva bersih Reksa Dana Danareksa Indeks Syariah (DINAR).

Dana tersebut dikumpulkan selama periode Desember 2010 hingga Mei 2011. Hingga saat ini, dana kelolaan DINAR mencapai Rp 125,942 miliar. "Semakin banyak dana kelolaan DINAR, semakin banyak pula sekolah dan masyarakat yang kurang mampu mendapatkan mendapatkan pendidikan layak," ujar Prihatmo.

DIM meluncurkan DINAR sejak 5 April 2006. DINAR juga merupakan reksa dana indeks pertama di Indonesia. Reksa dana indeks memiliki karakteristik unik karena tujuan investasinya berupaya mengikuti kinerja indeks yang menjadi acuan. Indeks acuan DINAR adalah Jakarta Islamic Index (JII).

Sejak diluncurkan, DINAR telah memberikan imbal hasil netto sebesar 122,65 persen atau rata-rata 22,3 persen netto per tahun. Nilai tersebut mencerminkan bahwa DINAR merupakan sarana investasi syariah yang dapat diandalkan masyarakat untuk mencapai tujuan finansialnya di masa yang akan datang. (*/JOE)