Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Akan Kembangkan Pasar Rakyat

Kompas.com - 22/08/2011, 14:26 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah pusat dan daerah sepakat untuk kembangkan pasar rakyat. Ini ditandai dengan penandatangan dan pembacaan deklarasi "Komitmen Bersama" antara Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan dengan para bupati atau walikota dari delapan daerah untuk mendukung pengembangan pasar percontohan.

"Setelah melakukan kunjungan ke sepuluh pasar percontohan selama tahun 2011 ini, penting bagi kami untuk menegaskan kembali komitmen, mempersatukan hati dan pikiran untuk terus memberikan yang terbaik bagi rakyat melalui pengembangan pasar rakyat," ujar Menteri Perdagangan, Mari Elka Pangestu, dalam rapat koordinasi pengembangan pasar percontohan, di Jakarta, Senin ( 22/8/2011 ).

Pengembangan pasar percontohan ini, lanjut Mari, sebagai bagian dari program pengembangan pasar rakyat. Tujuannya untuk mengembangkan pasar yang dapat dijadikan acuan bagi pengembangan pasar rakyat lainnya. "Program ini baru saja dimulai, dan untuk tahun-tahun mendatang semua pembangunan pasar di Indonesia haruslah dapat menjujung nilai sosial budaya lokal," tambah dia.

Menurut Mari, kunci keberhasilan program sepuluh pasar percontohan ini terletak pada kerjasama yang sinergis antara Kementerian Perdagangan, pemerintah daerah, pengelola pasar, pedagang pasar hingga konsumen.

Untuk diketahui, kesepuluh pasar percontohan yang telah dikunjungi oleh Menteri Perdagangan, yaitu Pasar Pangururan (Sumatera Utara), Pasar Lambocca dan Pasar Pattalasang (Sulawesi Selatan), Pasar Grabag dan Pasar Cokrokembang (Jawa Tengah), Pasar Agung (Bali), Pasar Minulyo (Jawa Timur), Pasar Panorama (Bengkulu), Pasar Skow (Papua Barat, dan Pasar Kewapante (Nusa Tenggara Timur).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com