Muara Angke Jadi Pelabuhan Ikan Internasional?

JAKARTA, KOMPAS.com — Pemerintah berencana memperbaiki pelabuhan ikan Muara Angke, sekaligus mengintegrasikannya dengan pelabuhan ikan Muara Baru, Jakarta Utara. Dengan begitu, diharapkan keduanya bisa menjadi pelabuhan ikan nasional ataupun internasional.

"Saya sudah lapor ke Pak Menko (Hatta Rajasa) tadi. Kita rencana kalau boleh Muara Baru itu (yang) punya kami Kementerian Kelautan dan Perikanan. Itu pelabuhan ikan yang terbesar di Asia Tenggara. Di sana ada juga ada industri pengolahannya yang padat sekali. Tadi disampaikan kalau boleh ada jalan yang sambung ke sini (Muara Angke) sehingga yang ini terintegrasi," ungkap Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad dalam diskusi dengan wartawan di Muara Angke, Jakarta, Rabu (24/8/2011).

Namun, lanjut Fadel, kendala pembangunan saat ini ada di Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Dari segi pendanaan, pembangunan pelabuhan ikan ini sudah ada yang bersedia membiayai. "Yang ingin membiayai ini JICA (Japan International Cooperation Agency), Pak Menko," tambah Fadel, yang menyebutkan bahwa JICA akan membiayai keseluruhan yang ada di Muara Angke.

"Kalau ini jadi, baru pantas menjadi pelabuhan ikan nasional atau internasional," sebut dia, yang juga menyebutkan nilai transaksi yang beredar di pelabuhan ikan tersebut bisa mencapai puluhan triliun rupiah.