IHSG Menguat di Tengah Pelemahan Regional

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan ditutup menguat tipis 11,85 poin atau sekitar 0,33 persen ke level 3.549,03, Jumat (30/9/2011). Kenaikan indeks terjadi di tengah pelemahan rata-rata bursa regional.

Indeks LQ45 ditutup menguat, namun sedikit lebih rendah dari IHSG sebanyak 1,822 poin (0,29 persen) ke level 622,636.

Perdagangan berlangsung cukup ramai hari ini dengan transaksi 117.040 saham. Volume transaksi mencapai 6,5 miliar saham senilai Rp 12,105 triliun. Sebanyak 99 saham naik, sisanya 126 saham turun, dan 75 saham stagnan. Transaksi investor asing tercatat melakukan penjualan bersih (foreign net sell ) senilai Rp 439,709 miliar.

Nilai transaksi yang tinggi kali ini terkait adanya transaksi tutup sendiri alias crossing saham PT Matahari Department Store oleh CIMB Securitie s senilai Rp 7,749 triliun.

Mengawali perdagangan pagi tadi, IHSG dibuka menguat tipis 7,67 poin (0,21 persen) ke level 3.544,8 5 namun terus melemah bergerak labil. Syukur, pada penutupan perdagangan sesi I, IHSG menguat 8,74 poin (0,24 persen ) ke level 3.545,92.

Naiknya nilai tukar rupiah turut mendukung bertahannya IHSG di level positif. Rupiah ditutup di posisi Rp 8.840 per dol lar AS, menguat 10 poin dibandingkan penutupan kemarin.

Indeks pun lepas dari tekanan merahnya sejumlah bursa di Asia. Indeks Nikkei225 melemah 0,01 persen, indeks Shanghai turun 0,26 persen, indeks Strait Times anjlok 1,67 persen, dan indeks Hang Seng ambles 2,32 persen.