Jalan Ditutup, Avtur Maskapai Terhambat

JAKARTA, KOMPAS.com - Director-Executive Vice President Chief Administration Officer PT Freeport Indonesia, Sinta Sirait menyampaikan, akibat pemblokiran jalan oleh massa membuat aliran logistik terhambat, termasuk pasokan avtur bagi maskapai penerbangan.

"Jadi tidak lagi dapat dikirimkan semua logistik. Tentunya hanya masalah waktu bahwa tidak akan bisa lagi kita berikan semua pelayanan kepada para karyawan PT Freeport maupun kontraktornya," ungkap Sinta dalam konferensi pers, di Jakarta, Senin ( 17/10/2011 ). Tidak hanya itu, ia juga menyebutkan, bahan bakar avtur kepada sejumlah maskapai tidak bisa lagi diberikan sejak kemarin.

Akibatnya, maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia mengalihkan penerbangannya yang tadinya ke Timika dulu untuk pengisian bahan bakar. Sekarang harus ke Jayapura terlebih dahulu. "Merpati kelihatannya tidak dapat melanjutkan penerbangannya," tambah dia.

Untuk itu, PTFI pun menyerahkan semua keputusan terkait hal itu ke Dirjen Perhubungan Udara mengenai pengaturannya. "Tentunya semakin lama proses pemblokiran ini akan semakin parah. Dan, harapan kami adalah blok jalan agar segera dibuka," ungkap Sinta.

Untuk diketahui, bahan bakar avtur yang dibawa PTFI dari Surabaya tidak hanya untuk memasok maskapainya sendiri. Tetapi juga dipakai oleh maskapai Garuda Indonesia, Merpati,dan sejumlah penerbangan perintis.

Terkait dengan kondisi PTFI saat ini, massa melakukan pemblokiran jalan di mile 27-28 dengan menggunakan alat berat grader. Kantor transportasi (KPI) di check point 28 pun dikuasai oleh massa.