Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri Kelautan Keseleo Lidah

Kompas.com - 24/10/2011, 18:16 WIB
Brigita Maria Lukita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif Cicip Sutardjo dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi IV DPR masih terpeleset membedakan istilah petani dan nelayan.

Beberapa kali ia menyebut istilah petani untuk menggambarkan nelayan dalam rencana modernisasi dan industrialisasi perikanan.

"Selama ini, ada input produk perikanan, tetapi prosesnya susah sehingga nilai tambah kurang. Kalau ada industrinya, setidaknya produk petani ada jaminan diserap oleh industri," ujarnya.

Ia mengemukakan, diperlukan anggaran untuk membangun pabrik pengolahan sehingga petani dan nelayan bisa mendapat ruang untuk pemasaran. Di samping, peningkatan pengetahuan untuk meningkatkan modernisasi petani. "Eh, maksudnya nelayan, Pak," ujar Cicip dalam rapat tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com