Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diversifikasi Pangan Itu Penting

Kompas.com - 07/11/2011, 15:45 WIB
Ester Meryana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Penyelenggaran Agrinex Expo Rifda Ammarina menyampaikan, ketersediaan sumber daya alam Indonesia yang luar biasa tidak mampu untuk memenuhi kebutuhan pangan nasional karena semua masyarakat hanya bertumpu pada pangan utama yakni beras.

Menurut Rifda, beras hanya dapat dihasilkan oleh lahan sawah. Tidak mudah untuk mencetak lahan sawah baru. Lahan lama pun kian terdesak oleh alih fungsi lahan, baik itu untuk perumahan, industri, maupun pembangunan infrastruktur.

"Untuk menjamin ketersediaan pangan utama yang mudah diakses oleh semua masyarakat di berbagai pelosok Tanah Air, pangan utama berdasar kearifan lokal yang bisa meningkatkan pendapatan petani dan mudah ditanam di lahan terbatas menjadi pilihan untuk swasembada pangan," ujar Rifda dalam acara diskusi pangan di Kantor Dewan Pertimbangan Presiden, Jakarta, Senin ( 7/11/2011 ).

Artinya, harus ada diversifikasi pangan demi mewujudkan swasembada tersebut. Namun, menurut Rifda, diversifikasi ini harus didukung secara luas oleh banyak pihak termasuk media massa. Dengan demikian, masyarakat bisa lebih cepat paham akan arti dan maksud dari diversifikasi pangan. "Diversifikasi pangan baru akan berhasil bila konsep diversifikasi pangan diterima publik dengan rasa bangga karena keyakinan akan gizi dan harga diri bangsa," ujarnya.

Apalagi, kondisi ekonomi dunia dan perubahan iklim merupakan suatu hal yang harus diperhatikan. Konsumsi produk nonberas di daerah nonpenghasil beras akan sangat menjamin ketersediaan pangan di setiap daerah.

Sebagai upaya lainnya untuk mengenalkan diversifikasi pangan kepada masyarakat luas, kluster diversifikasi pangan akan dihadirkan pada Agrinex Expo 2012 yang rencananya akan berlangsung 30 Maret-1 April 2012 . Kluster itu rencananya berupa puluhan stan yang menjual makanan siap saji produk diversifikasi pangan dari berbagai daerah, dan rencananya juga ada acara dialog.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Detail Harga Emas Antam Senin 6 Mei 2024, Turun Rp 3.000

Detail Harga Emas Antam Senin 6 Mei 2024, Turun Rp 3.000

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 6 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 6 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Bappeda DKI Jakarta Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Bappeda DKI Jakarta Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Transfer Pengetahuan dari Merger TikTok Shop dan Tokopedia Bisa Percepat Digitalisasi UMKM

Transfer Pengetahuan dari Merger TikTok Shop dan Tokopedia Bisa Percepat Digitalisasi UMKM

Whats New
Harga Bahan Pokok Senin 6 Mei 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Senin 6 Mei 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
IHSG Diperkirakan Melaju, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melaju, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Kesenjangan Konsumsi Pangan dan Program Makan Siang Gratis

Kesenjangan Konsumsi Pangan dan Program Makan Siang Gratis

Whats New
Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Erick Thohir: 82 Proyek Strategis BUMN Rampung, tapi Satu Proyek Sulit Diselesaikan

Erick Thohir: 82 Proyek Strategis BUMN Rampung, tapi Satu Proyek Sulit Diselesaikan

Whats New
Ketika Pajak Warisan Jadi Polemik di India

Ketika Pajak Warisan Jadi Polemik di India

Whats New
BTN Konsisten Dongkrak Inklusi Keuangan lewat Menabung

BTN Konsisten Dongkrak Inklusi Keuangan lewat Menabung

Whats New
[POPULER MONEY] HET Beras Bulog Naik | Kereta Tanpa Rel dan Taksi Terbang Bakal Diuji Coba di IKN

[POPULER MONEY] HET Beras Bulog Naik | Kereta Tanpa Rel dan Taksi Terbang Bakal Diuji Coba di IKN

Whats New
Bakal Diumumkan Hari Ini, Ekonomi Indonesia Diramal Masih Tumbuh di Atas 5 Persen

Bakal Diumumkan Hari Ini, Ekonomi Indonesia Diramal Masih Tumbuh di Atas 5 Persen

Whats New
Panduan Bayar Tagihan IndiHome di Indomaret dan Alfamart

Panduan Bayar Tagihan IndiHome di Indomaret dan Alfamart

Spend Smart
Simak Cara Melihat Nomor ShopeePay yang Terdaftar

Simak Cara Melihat Nomor ShopeePay yang Terdaftar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com