Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Delta Airlines Kenakan Biaya Tambahan 3 Dollar AS

Kompas.com - 04/01/2012, 17:13 WIB
Haryo Damardono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Maskapai Delta Air Lines menyatakan, akan menambah biaya ekstra sebesar tiga dollar Amerika (setara Rp 27.000) ke dalam komponen harga tiket penerbangan antara Amerika dan Eropa. Biaya ekstra ini, merupakan ekses dari diberlakukannya skema perdagangan karbon Uni Eropa.

"Ketika maskapai menaikkan harga tiket, sebenarnya mereka menguji dua hal. Pertama, nuansa kompetisi (dengan maskapai lain). Kedua, bagaimana penerimaan pelanggan," kata Rick Seaney, chief executive of Farecompare.com, Rabu (4/1/2012) dikutip dari Kantor Berita Reuters.

Pengamat penerbangan Amerika, memang menyarankan maskapai Amerika untuk memberlakukan biaya ekstra untuk menjaga tingkat keuntungan di penerbangan trans-Atlantik. Meski, awalnya diprediksi biaya ekstra dapat mencapai 50-90 dollar Amerika.

Selasa kemarin, sebagai ekses dari mulai diberlakukannya skema perdagangan karbon Uni Eropa, maskapai Jerman, Lufthansa juga telah memberi peringatan terhadap pelanggannya terkait adanya kemungkinan kenaikan harga tiket pesawat.

Lufthansa menyatakan, akan ada ekstra pengeluaran sebesar 169 juta dollar Amerika oleh karena skema itu. Lutfhansa juga merupakan maskapai pertama di dunia yang mengumumkan akan adan ya biaya tambahan (surcharge) terkait skema tersebut.

Atas nama pengendalian dari perubahan iklim global, tiap pesawat yang mendarat atau lepas landas dari 27 negara Uni Eropa, diharuskan membayar untuk emisi karbon dioksida sebagai perluasan dari pasar karbon dunia.

Amerika, China, dan India, menurut Reuters, telah menyerang kebijakan tersebut. Mereka menyatakan, seharusnya Uni Eropa tidak bertindak sendirian . Mereka juga mulai mengkhawatirkan adanya perang karbon .

Menurut para analis, bukan ha nya Lufthansa yang akan terkena dampak skema itu, tapi juga pesaing seperti British Airways, Air France-KLM, United Continental, juga maskapai terbaik dunia Singapore Airlines.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com