Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Pengorbanan hingga Inflasi Rendah

Kompas.com - 12/01/2012, 12:17 WIB
Ester Meryana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Peneliti ekonomi Centre for Strategic and International Studies (CSIS), Deni Friawan, mengatakan, pencapaian inflasi yang rendah selama tahun 2011, yakni 3,79 persen, bukan hanya sekadar dari kinerja yang baik. Ada sejumlah pengorbanan yang membuat inflasi itu rendah.

"Penyebab inflasi yang rendah ini sebenarnya pengorbanannya juga banyak, yaitu pertama intervensi untuk apresiasi nilai tukar, penundaan peningkatan harga pokok BBM bersubsidi, dan juga pelemahan dari ekspor," ujar Deni dalam diskusi Tinjauan Ekonomi dan Politik 2012, di Jakarta, Kamis (12/1/2012).

Mengenai ekspor, Deni bilang, apresiasi atau penguatan nilai tukar rupiah menjadi penyebab daya saing ekspor yang melemah.

Sementara itu, kata Deni, nilai tukar rupiah yang stabil, tidak lain dihasilkan dari kinerja Bank Indonesia. Oleh sebab itu, ia pun tetap mengapresiasi BI yang mampu menjaga nilai tukar dan suku bunga yang relatif stabil dan mendukung perekonomian.

Deni pun menyimpulkan, inflasi yang terendah dalam 20 bulan terakhir ini bukan hanya sekadar dihasilkan dari kinerja yang baik, melainkan ada biaya yang dikeluarkan. "Jadi dari biaya inflasi yang rendah ini juga ada. Jadi, itu bukan hanya sekadar kinerja yang baik," tegas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com