JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik menerima kunjungan Menteri Urusan Eropa dan Perdagangan Asing Finlandia Alexander Stubb, Selasa (24/1/2012), di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta.
Kunjungan itu untuk menjajaki potensi-potensi kerja sama, terutama di sektor energi terbarukan dan perkembangan kerja sama dalam lingkup program kemitraan lingkungan dan energi.
Sebelum bertemu dengan Menteri ESDM, delegasi dari Finlandia dan Estonia bertemu dengan Direktur Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi Kementerian ESDM.
Pertemuan itu sebagai tindak lanjut program kemitraan energi dan lingkungan (EEP) Indonesia yang diprakarsai Kementerian Luar Negeri Finlandia sebagai bentuk komitmen dalam usaha mitigasi pemanasan global.
Prakarsa itu disambut positif oleh Indonesia, mengingat Indonesia berkomitmen untuk menurunkan efek gas rumah kaca 26 persen dari usaha sendiri dan 41 persen dari bantuan internasional pada tahun 2020.
Pada kerja sama itu, Pemerintah Finlandia memberikan dana hibah 4 juta euro untuk membiayai implementasi proyek-proyek energi terbarukan di Riau dan Kalimantan Tengah.
EEP Indonesia mengakomodasi kegiatan dalam tahap pengembangan yang belum sepenuhnya implementasi sehingga partisipasi aktif dari perguruan tinggi, pemerintah daerah, swasta, dan lembaga swadaya masyarakat dapat terakomodasi.
Jangka waktu kerja sama itu 3 tahun, mulai Maret 2011-Maret 2014, dengan target implementasi 10 proyek setiap tahun.
Hasil yang diharapkan dari EEP Indonesia adalah studi untuk mengidentifikasi praktik terbaik dalam pengembangan energi baru terbarukan, pemutakhiran informasi untuk mendukung kebijakan energi baru terbarukan dan strategi pengembangannya, serta membangun dukungan kelembagaan untuk energi baru terbarukan.
Sejauh ini ada 8 proyek proposal telah diseleksi dan disetujui, yang terdiri dari 5 proposal proyek untuk Provinsi Riau dan 3 proposal proyek untuk Kalimantan Tengah. Selain itu, saat ini sejumlah kajian sedang dilakukan.
Pada tahun 2012, telah disetujui rencana program dan anggaran tahunan kedua yang akan dilaksanakan beberapa kegiatan, antara lain, finalisasi dan penandatanganan kontrak untuk 8 proposal proyek.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.