Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perkecil Risiko Transaksi Bisnis Dunia Maya

Kompas.com - 21/02/2012, 17:55 WIB
Josephus Primus

Penulis

KOMPAS.com — Data pada 2010 menunjukkan transaksi finansial di dunia maya di Indonesia berada di posisi 3,4 miliar dollar AS. Banyak kalangan percaya, angka ini akan terus meningkat. Pasalnya, di Tanah Air, jumlah pengguna internet makin menjulang.

Menurut informasi yang diterima pada Minggu lalu, total transaksi jual-beli di dunia maya di Indonesia akan meningkat 20 persen. Tantangannya kemudian, sebagaimana pandangan Chief Executive Officer PT Indonesia Payment Solution Ivan Sebastian, ada kebutuhan untuk meminimalisasi risiko kerugian. Pasalnya, transaksi jenis semacam ini membuat pembeli cuma bisa melihat gambar dan penjelasan spesifikasi barang. Sementara itu, penjual tidak bisa mengetahui iktikad baik atau buruk calon pembeli.

Berangkat dari sinilah, sejak beroperasi pada 3 Oktober 2011, Ivan menerangkan, pihaknya memperkenalkan sistem jual-beli dunia maya bernama Inapay kepada publik. Menurutnya, untuk dapat menikmati layanan Inapay, baik pembeli maupun penjual harus terlebih dahulu sepakat melakukan transaksi jual-beli dengan melakukan pembayaran proses itu melalui Inapay.

Secara teknis, tahapannya adalah sebagai berikut. Setelah terjadi kesepakatan transaksi antara pembeli dan penjual, pembeli mengirimkan uang pembayaran barang kepada Inapay dan mengonfirmasikannya melalui sistem Inapay. Kemudian, Inapay akan melakukan verifikasi bahwa dana sudah masuk di rekening Inapay. Selanjutnya, sistem Inapay akan mengonfirmasikan kepada penjual bahwa pembeli telah melakukan pembayaran.

Setelah itu, penjual mengirimkan barang kepada pembeli. Sekaligus, penjual mengonfirmasikan pengiriman barangnya kepada pembeli melalui sistem Inapay. Pengiriman barang (delivery) dilakukan oleh jasa pengiriman yang sistemnya bisa dilacak, seperti TIKI, Pos Indonesia, dan JNE. 

Jika telah menerima barang, maka pembeli mengonfirmasi penerimaan barang tersebut lewat sistem Inapay, dan selanjutnya Inapay akan melakukan pembayaran kepada penjual. Para pengguna bisa melihat lebih lengkap sistem ini di tautan https://inapay.com/index.php/procedure

Saat ini, sampai waktu yang belum ditentukan, baik penjual maupun pembeli tidak dikenakan biaya apa pun alias gratis dalam menggunakan layanan Inapay.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

Whats New
Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Whats New
Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Whats New
Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Whats New
Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Whats New
Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Whats New
Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Whats New
Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Whats New
KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

Whats New
Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Whats New
PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com