Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalbe Farma Produksi Obat Kanker

Kompas.com - 23/02/2012, 14:06 WIB
Iwan Setiyawan

Penulis

CIKARANG, KOMPAS.com — Produsen obat PT Kalbe Farma Tbk berhasil membuat obat kanker hasil riset sendiri. Obat yang diberi nama Therazim ini merupakan hasil riset selama tujuh tahun.

Obat ini merupakan obat paten kedua yang dihasilkan oleh tenaga ahli Kalbe Farma. Therazim digunakan dalam pengobatan kanker yang menyerang leher dan kepala.

Direktur PT Kalbe Farma Vidjongtius, di lokasi pabrik di kawasan industri Cikarang, Bekasi, Kamis (23/2/2012), mengungkapkan, keberhasilan membuat obat paten menunjukkan industri farmasi dalam negeri tak kalah dengan industri asing.

Selama ini industri farmasi dalam negeri lebih banyak dikenal sebagai produsen obat generik yang merupakan tiruan obat paten. Sebelumnya Kalbe Farma juga telah menghasilkan obat paten Totilac untuk penyembuhan trauma otak.

”Untuk Totilac sudah dipasarkan di Indonesia dan Therazim sudah dapat izin dipasarkan di tiga negara, yaitu Thailand, Filipina, dan Indonesia,” ujar Vidjongtius.

Obat paten merupakan obat yang dihasilkan industri farmasi berdasarkan riset tersendiri dan hanya diproduksi oleh pemilik paten atau yang ditunjuk. Obat ini selain dilindungi paten biasanya dijual dengan nama dagang pabrik pembuatnya, berbeda dengan obat generik atau nonpaten yang diproduksi oleh banyak pabrik. Obat generik, baik bermerek maupun tidak, biasanya dijual dengan nama dagang sesuai senyawa aktif farmasi yang dikandungnya.

Sebagai produsen farmasi, Kalbe Farma saat ini juga konsentrasi mengembangkan riset untuk penemuan obat paten baru. Riset yang terus dikembangkan terutama untuk pengobatan kanker. Untuk itu telah disiapkan pembangunan tempat produksi obat kanker di kawasan Pulogadung, Jakarta.

”Tiap tahun kami anggarkan sekitar Rp 100 miliar untuk dana riset. Kami juga investasikan dana Rp 200 miliar untuk membangun pabrik obat kanker di Pulogadung. Diharapkan pabrik akan bisa beroperasi tahun 2013 nanti.” kata Vidjongtius.

Prospek industri farmasi di Indonesia yang terus tumbuh dan peluang pasar yang besar memberi tantangan bagi produsen farmasi untuk terus menghasilkan obat bermutu.

”Kontribusi pendapatan Kalbe Farma dari obat paten ini masih kecil namun dalam lima tahun ke depan bisa tumbuh sekitar lima persen,” ujar Vidjongtius.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

Whats New
Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Whats New
Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Whats New
Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Whats New
Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Whats New
Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Whats New
Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Whats New
Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com