Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DPR dan Pemerintah Masih Berkutat Soal Kinerja PLN

Kompas.com - 16/03/2012, 16:09 WIB
Ester Meryana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembahasan APBN-Perubahan 2012 berjalan cukup alot di Badan Anggaran DPR RI. Pada Jumat (16/3/2012) sore ini, pembahasan belum memasuki perubahan asumsi makro yang diusulkan pemerintah. Pembahasan APBN-P 2012 masih berkutat soal kinerja Perusahaan Listrik Negara.

Ketua Badan Anggaran Melchias Marcus Mekeng, mengatakan, kinerja PLN harus dilihat terlebih dahulu terkait permintaan tambahan dana subsidi oleh perusahaan BUMN tersebut. "Anggaran harus berbanding lurus dengan kinerja yakni (misalnya) tingkat elektrifikasi," kata Melchias dalam rapat.

Ia berkata, jangan sampai subsidi terus diberikan tapi ternyata tingkat elektrifikasi PLN tidak berkembang. Ia pun menanyakan apakah wilayah Nusa Tenggara Timur yang dulu paling tertinggal dalam kelistrikan sudah berkembang.

Untuk diketahui saja, pemerintah tidak mempunyai waktu yang banyak dalam membahas APBN-P 2012. Pembahasan harus selesai akhir Maret ini jika opsi kenaikan harga BBM bersubsidi mau dibuka dalam APBN-P 2012. Pasalnya, dalam APBN 2012 tidak tercantum peluang pemerintah untuk melakukan kenaikan harga BBM.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com