Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembangunan "Mother-Daughter" Terkendala Perijinan

Kompas.com - 22/03/2012, 16:13 WIB
Ester Meryana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama Pertamina Gas, Gunung Sardjono Hadi, mengatakan kendala pembangunan infrastruktur bahan bakar gas (BBG) yakni stasiun induk (mother station) dan stasiun cabang (daughter station) adalah masalah perijinan. Menurut dia, pembangunan kedua stasiun itu butuh lokasi yang strategis.

"Tetapi mungkin yang perlu dikritisi seperti masalah perijinan. Karena kalau kita berbicara mother dan daughter itu kan berbicara mengenai lokasi yang strategis untuk BBG-nya. Kalau kita bicara lokasi yang strategis itu kan biasa di tengah kota," ujar Gunung kepada Kompas.com, di Kantor Pertamina, Jakarta, Kamis (22/3/2012).

Menurut dia, lokasi stasiun induk dan cabang khususnya di wilayah Jakarta harus seijin dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Pasalnya, pemerintah setempat yang mengetahui kepemilikan suatu lahan. Termasuk juga apakah lahan yang akan didirikan stasiun induk dan cabang merupakan jalur hijau atau tidak. "Itu kadang-kadang krusial kami di masalah perijinan itu. (Khususnya) perijinan untuk daughter station karena daughter station diletakkan di tengah kota yang strategis. Kalau mother saya letakkan di jalur pipa kami," tambah Gunung.

Untuk diketahui saja, pemerintah berencana untuk menggencarkan pemakaian BBG oleh masyarakat. Ini ditujukan untuk mengurangi konsumsi bahan bakar minyak (BBM) ke depannya. Pemerintah kini sedang membangun sejumlah infrastruktur BBG seperti stasiun induk dan cabang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com