Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Jadi Perantara Produk Belarusia

Kompas.com - 10/04/2012, 14:47 WIB
Eny Prihtiyani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Posisi Indonesia yang strategis dan hubungan yang hangat, mendorong Pemerintah Belarusia menjadikan Indonesia hub bagi produk-produknya.

Itulah mengapa Kedubes Belarusia di Jakarta merangkap sejumlah negara ASEAN termasuk Australia.Demikian inti pembicaraan antara Dubes RI Moskow dan Menlu Belarusia, Sergei Martynov, di ibukota Minsk, seperti tertuang dalam siaran pers, Selasa (10/4)

Kunjungan Dubes ke negeri pecahan Soviet itu antara lain untuk perkenalan dengan counterparts sambil menyerahkan copy surat-surat kepercayaan (credentials). Cuaca yang bersahabat di awal musim semi menyertai pertemuan yang penuh keakraban tersebut.  

Menlu Belarus, terus terang mengaku terkesan dengan perkembangan hubungan bilateral RI-Belarus dalam beberapa tahun terakhir yang di tandai dengan saling kunjung pejabat tinggi yang disertai misi bisnis, serta beberapa kesepakatan kerjasama.

Karenanya Pemerintah Belarusia bermaksud menjadikan Indonesia sebagai headway kepentingan Belarusia dan sebagai hub bagi hasil-hasil produksi bersama Indonesia-Belarus untuk pasar ASEAN.

Jadi sangat tepat Pemerintah kami memilih Jakarta sebagai tempat kedutaan kami yang merangkap beberapa negara ASEAN dan Australia. "Saya juga akan berkunjung ke Jakarta 13 Juni mendatang," ujar Menlu Martynov, seperti ditirukan oleh Dodo Sudrajat, Sekretaris Pertama KBRI Moskow.

Untuk merealisasikan aneka kerjasama di atas, Menlu Belarusia mengajak Dubes RI untuk melakukan upaya khusus untuk mencapai kualitas baru hubungan bilateral RI-Belarus, terutama di bid ang ekonomi. Ia percaya, berdasar pengalamannya yang luas di dunia diplomasi internasional, Dubes Djauhari memiliki kapasitas yang lebih dari cukup untuk mewujdkannya.

Total perdagangan antara Indonesia dan Belarus dalam kurun waktu 5 tahun terakhir menunjukkan tren meningkat. Pada tahun 2011 mencapai 163,03 juta dollar AS atau naik 27,03 persen dibandingkan total perdagangan tahun 2010 (128,3 juta dollar AS).

Di sektor pariwisata, pada tahun 2011, tercatat wisatawan Belarus ke Indonesia mencapai 679 orang atau naik lebih dari dua kali lipat dibandingkan tahun 2009. 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com