Penurunan Ekspor Perlu Disikapi Serius

KUTA, KOMPAS.com — Penurunan ekspor yang berlangsung terus-menerus dalam beberapa bulan terakhir perlu disikapi serius, salah satunya dengan memaksimalkan pameran. Kualitas dan kuantitas pameran perlu ditambah, baik di tingkat daerah maupun pusat.

Hal tersebut disampaikan Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krisnamurthi seusai bertemu dengan sejumlah eksportir di Bali, Rabu (2/5/2012). "Para eksportir menyampaikan keluhannya kepada kami. Penurunan ekspor sangat mereka rasakan. Mereka butuh solusi agar tidak terus berlanjut," katanya.

Menurut Bayu, untuk mengantisipasi penurunan ekspor diperlukan strategi terobosan. Pameran menjadi pilihan untuk memaksimalkan ekspor. Tidak hanya itu, pameran juga bisa memacu konsumsi domestik. "Dari sisi kuantitas dan kualitas, pameran perlu dibenahi. Jangan hanya seadanya," katanya.

Dia mengatakan, saat ini sebenarnya sudah ada pameran rutin, seperti Inacraft, Iffina, dan Trade Expo Indonesia. "Namun, pameran-pameran tersebut belum maksimal. Daerah harus lebih dilibatkan. Pemahaman ekspor pelaku pameran harus memadai, misalnya soal mekanisme letter of credit," ujarnya.