Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ekspor ke Negara Baru Tumbuh Pesat

Kompas.com - 08/05/2012, 15:14 WIB
Eny Prihtiyani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Di tengah perlambatan ekspor yang terjadi secara global, ekspor ke negara-negara baru (nontradisional) justru terus naik. Peningkatan tersebut harus dipertahankan agar penurunan ekspor tidak semakin tajam.

Selain memacu ekspor, pemerintah juga harus mengerem pertumbuhan impor, khususnya untuk barang konsumsi.

Hal tersebut mengemuka dalam acara dialog terkait ekspor-impor, Selasa (8/5/2012).

Sejumlah pembicara yang hadir adalah Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krisnamurthi, dosen ekonomi Institut Pertanian Bogor, Rina Oktaviani, Ketua Komite Anti Dumping Indonesia Bahrul Khairi, dan perwakilan dari Kamar Dagang dan Industri Indonesia, Mintarjo Halim.

Menurut Bayu, pertumbuhan ekspor tertinggi pada triwulan I-2012 terjadi untuk tujuan Pantai Gading (750 persen), Djibouti (370 persen), Ukraina (177 persen), Pakistan (119 persen), dan Peru (80 persen).

Ia yakin, proyeksi ke depan, peningkatan ekspor ke negara-negara tersebut masih akan berlangsung. Apalagi, pemerintah telah menggelar misi dagang ke kawasan Afrika dan Amerika Latin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com