JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Presiden Boediono, Selasa (15/5/2012), membuka sarasehan nasional mengenai tenaga kerja muda yang diadakan oleh Kamar Dagang dan Industri Indonesia. Acara pembukaan berlangsung di Istana Wakil Presiden, Jakarta.
Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) mencatat, walaupun selama lima tahun terakhir ini jumlah pengangguran kian turun menjadi 6,8 persen pada tahun 2011, secara absolut jumlah pengangguran tetap tinggi, yakni tujuh juta orang. Hal yang paling memprihatinkan adalah lebih dari separuh dari jumlah pengangguran merupakan kaum muda.
Dibandingkan dengan negara-negara lain di Asia Tenggara ataupun dunia, pada tahun 2009 rata-rata pengangguran kaum muda Indonesia paling tinggi, yaitu 22,22 persen. Jumlah ini lebih besar ketimbang Asia Tenggara dan Pasifik yang 13,9 persen dan tingkat dunia yang 12,8 persen.
Saat memberikan sambutan, Ketua Kadin Suryo Bambang Sulisto mengatakan, untuk mengatasi persoalan pengangguran kaum muda, Kadin menggelar sarasehan nasional yang bertujuan menyusun langkah-langkah mengurangi pengangguran kaum muda.
Dalam acara pembukaan, dilakukan penandatanganan nota kesepahaman penyelenggaraan pelatihan dan sertifikasi antara Kadin, Badan Nasional Sertifikasi Profesi, dan 13 asosiasi, antara lain Asosiasi Industri Permebelan dan Kerajinan Indonesia (Asmindo).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.