Awal Pekan, IHSG Dibuka Jeblok

JAKARTA, KOMPAS.com- Indeks Harga Saham Gabungan langsung mendapat tekanan di awal pekan ini. IHSG dibuka turun 25,454 poin atau sekitar 0,65 persen ke level 3.877,054, Senin (28/5/2012). Sedangkan Indeks LQ45 melemah 6,494 poin atau sekitar 0,99 persen ke level 651,382.

Sepanjang pekan lalu, IHSG mengalami koreksi hingga paling rendah di level 3885, namun dapat close di 3902.

Riset eTrading Securities menyatakan, secara teknikal koreksi sudah terbatas, namun secara RSI slope masih ada peluang pelemahan sedikit lagi, yang besar peluang akan mencapai 3838.

Melihat tekanan jual minggu lalu, dalam minggu Ini akan ada sedikit peluang rebound pendek. Kesempatan ini dapat dimanfaatkan untuk melakukan trading pendek. Namun Untuk beberapa saham Big Cap yang telah banyak mengalami tekanan jual dapat mulai diakumulasi.

Untuk fokus saham sebagai contoh pilihan adalah BBRI, penutupan di 5800, akumulasi bertahap dengan target minggu depan di kisaran resist 6150. Namun jika terjadi pelemahan sedikit saja dimana low 2 candle terakhir tersentuh, sebaiknya disarankan take profit terlebih dahulu, dan perlu diwaspadai penurunannya hingga ke 5500, dikarenakan ada gap di sana.

Dengan cara yang sama, dapat dilakukan pada saham ASII dan lain-lain.

Untuk IHSG sendiridi perkirakan 3838 merupakan strong support minggu ini dan untuk sektor sahamnya adalah perkebunan dan batubara.