Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menperin: Indonesia Kalah dari China

Kompas.com - 04/06/2012, 15:28 WIB
Ester Meryana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Industri China bisa memproduksi dalam jumlah banyak dan menjual produk dengan harga murah karena mendapatkan dukungan dari Pemerintahnya. Salah satu bentuk dukungannya adalah insentif pajak. Hal ini membuat daya saing produk China lebih unggul dibandingkan dengan produk Indonesia.

"Jadi oleh Pemerintah sana dia dikasih insentif pajak," sebut Menteri Perindustrian MS Hidayat, seusai menghadiri rapat kerja dengan Komisi VI, DPR, Jakarta, Senin (4/6/2012).

Bentuk insentif pajak tersebut adalah adanya value added tax rebate. Artinya, kata Hidayat, ada potongan pajak yang diterima pengusaha sebesar 6-13,5 persen. Dengan pajak yang dikenakan lebih rendah maka pengusaha pun bisa menjual barangnya dengan harga yang murah. "Jadi di-reimburst atau dikembalikan (pajaknya) makanya dia bisa jualan murah," sambung dia.

Selain itu, suku bunga kredit untuk pengusaha terbilang rendah di China. Hanya sekitar 4-5 persen Bahkan, kata Hidayat, pungutan liar di China pun sudah tertib. "Produksi dan bunganya kan kita dua-duanya nggak bisa ngunggulin. Jadi sudah kalah," tegas dia.

Akan tetapi, kata dia, Pemerintah akan berupaya mengembangkan industri dalam negeri. Salah satunya dengan mengecek komponen biaya, seperti biaya logistik. "Jadi banyak komponen biaya kita satu per satu musti di-cross check," pungkas Hidayat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com