Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sinarmas MSIG Tower, Gedung Baru Asuransi Jiwa Sinarmas

Kompas.com - 05/07/2012, 23:09 WIB
R. Adhi Kusumaputra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG memindahkan gedung perkantoran mereka ke kawasan bisnis Sudirman. Gedung baru Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG, yakni Sinarmas MSIG Tower,didesain arsitek Amerika Serikat. Saat ini gedung perkantoran itu dalam tahap pembangunan dan diproyeksi selesai pada tahun 2014.

Pemindahan gedung itu diputuskan setelah asuransi ini melakukan joint venture dengan Mitsui Sumitomo Insurance Co., Ltd. – perusahaan asuransi nomor dua terbaik di Jepang dan Asia Pasifik. Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG bertekad memberikan perlindungan yang lebih kuat dalam harmoni.

“Sinarmas MSIG Tower merupakan gedung dengan konsep seni arsitektur yang memadukan konsep ramah lingkungan tanpa meninggalkan kesan elegan, sisi futuristik juga nampak terlihat jelas dengan penggunaan teknologi mutakhir yang melengkapi struktur gedung setinggi 47 lantai itu,” ujar Direktur Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG I.J.Soegeng Wibowo dalam siaran persnya, Kamis (5/7/2012).

Kawasan bisnis Sudirman dipilih sebagai lokasi strategis mengingat di kawasan ini terdapat area perkantoran, area pemukiman masa kini, seperti apartemen dan hotel berbintang. Pemilihan lokasi gedung ini menunjukkan keseriusan perusahaan untuk menghadapi maraknya persaingan global.

Didirikan pada 14 April 1985, PT. Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG mengalami berbagai perkembangan dan perubahan. PT. Asuransi Jiwa Purnamala Internasional Indonesia (PII), nama awal perusahaan ini ketika lahir. Lalu diubah menjadi PT. Asuransi Jiwa Eka Life, dan pada tahun 2007 berganti lagi menjadi PT. Asuransi Jiwa Sinarmas. Kini asuransi ini melakukan joint venture dengan Mitsui Sumitomo Insurance Co.,Ltd.

Pada tahun 2011, nama perusahaan menjadi PT. Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG (juga disebut Sinarmas MSIG Life).

Pertumbuhan Sinarmas MSIG Life yang menunjukkan perkembangan sangat signifikan. Hingga Mei 2012, tercatat total aset Sinarmas MSIG Life mencapai 23,4 triliun dan membukukan total ekuitas 9,2 triliun.  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sambil Makan Durian, Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat

Sambil Makan Durian, Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat

Whats New
Ciptakan Ekosistem Perkebunan yang Kompetitif, Kementan Gelar Kegiatan Skena 

Ciptakan Ekosistem Perkebunan yang Kompetitif, Kementan Gelar Kegiatan Skena 

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Harga BBM Tak Naik hingga Juni 2024

Menteri ESDM Pastikan Harga BBM Tak Naik hingga Juni 2024

Whats New
Konflik Iran-Israel Menambah Risiko Pelemahan Rupiah

Konflik Iran-Israel Menambah Risiko Pelemahan Rupiah

Whats New
Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Whats New
BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

Whats New
IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

Whats New
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

Whats New
Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Whats New
Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com