Di Indonesia, Haier Pakai Dua Merek

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan multinasional yang memproduksi barang elektronik asal China, Haier, akan menggunakan dua merek yakni Haier dan Sanyo dalam memasarkan produknya di Indonesia. Strategi ini adalah bagian dari persetujuan akuisisi Haier terhadap Sanyo.

Di pasar domestik, merek Haier ditujukan untuk produk peralatan rumah tangga (white goods) kelas menengah ke atas. Sedangkan, merek Sanyo untuk produk entry level hingga kelas menengah. "Keunggulan ini tidak dimiliki oleh produk-produk yang lain," sebut Presiden Direktur PT Haier Sales Indonesia dan PT Haier Electrical Appliances Indonesia, Y Itamochi, dalam konferensi pers, di Jakarta, Senin (16/7/2012).

Ia menjelaskan, penggunaan dua merek ini telah dilakukan di Jepang yakni dengan merek Haier dan Aqua. Strategi dual brand tersebut telah dilakukan sejak awal tahun ini di negara sakura tersebut.

Itamochi menyebutkan, di Indonesia, merek Sanyo akan dikhususkan bagi produk peralatan elektronik rumah tangga kelas entry level hingga menengah. Ini dilakukan karena merek Sanyo telah mempunyai image sebagai produk yang terjangkau. "Haier punya keahlian di bidang barang-barang mewah. Jadi Haier untuk produk-produk yang sifatnya high-end," tambah dia.

Itamochi menegaskan, strategi dua merek merupakan hal utama yang akan dikerjakan di Indonesia. Haier pun belum bisa memberikan keterangan detil mengenai target penjualan pada tahun ini. "Mengenai target penjualan di 2012, kami belum bisa memberikan angka. Tapi di Indonesia terlebih dahulu adalah branding," paparnya.

Untuk diketahui saja, Haier telah resmi menyelesaikan proses akuisisi yang dilakukan atas seluruh divisi usaha white goods Sanyo di wilayah Indonesia, Jepang, Malaysia, Filipina, dan Vietnam. Di Indonesia, PT Sanyo Indonesia dan PT Sanyo Sales Indonesia telah menjadi bagian dari Haier Indonesia.

Nama kedua perusahaan tersebut menjadi PT Haier Electrical Appliances Indonesia dan PT Haier Sales Indonesia. Operasi Haier Indonesia didukung oleh lebih dari 1.000 karyawan, yang memproduksi kulkas dengan kapasitas 600.000 unit per tahun dan mesin cuci sebesar 150.000 unit per tahun.