2016, Haier Targetkan 3 Besar di Asia Tenggara

JAKARTA, KOMPAS.com — Presiden Direktur PT Haier Sales Indonesia dan PT Haier Electrical Appliances Indonesia, Y Itamochi, mengatakan, Haier menargetkan menjadi tiga besar di pasar Asia Tenggara untuk produk peralatan elektronik rumah tangga (white goods) pada tahun 2016.

"Sebagai penutup, tujuan akhir kami adalah suatu konsep, yaitu mewujudkan inspired living, kemudian pada tahun 2016 menjadi top three atau tiga besar dalam bisnis white goods," sebut Itamochi, dalam konferensi pers, di Jakarta, Senin (16/7/2012).

Sebagai upaya mewujudkan target tersebut, Haier, kata dia, akan melakukan strategi pemasaran, yakni diferensiasi produk. Perusahaan asal China ini akan menawarkan tidak hanya white goods, tetapi juga brown goods (produk audio-video) untuk pasar Indonesia.

Lalu, lanjut Itamochi, Haier akan menciptakan produk-produk modern untuk lifestyle. "Produk lain selain home appliances akan dipikirkan setelah ini berjalan," tambahnya.

Selain itu, dalam lima tahun ke depan, perusahaan memprediksi pasar Asia, kecuali China, akan menyumbang 40-50 persen dari pangsa pasar Haier secara keseluruhan. Pasar Indonesia pun merupakan pangsa yang besar bagi Haier. "Pasar Indonesia menempati nomor dua setelah Jepang," tambah Direktur Asia Pasifik Haier Grup, Shi Zhiyuan.

Untuk diketahui saja, Haier telah menyelesaikan proses transisi atas akuisisi yang dilakukan terhadap Sanyo Electric Co Ltd. Proses akuisisi Haier telah dilakukan sejak Juli 2011. Perusahaan asal China ini telah mengambil alih seluruh divisi usaha peralatan rumah tangga (white goods) Sanyo, di antaranya produk alat pendingin dan mesin cuci, di wilayah Indonesia, Jepang, Malaysia, Filipina, dan Vietnam.

Transisi pun dilakukan baik dalam hal operasional, layanan pelanggan, maupun layanan purnajual. Di Indonesia, PT Sanyo Indonesia dan PT Sanyo Sales Indonesia telah menjadi bagian dari Haier Indonesia. Kedua perusahaan tersebut telah berubah menjadi PT Haier Sales Indonesia dan PT Haier Electrical Appliances Indonesia. Tahun 2011, pendapatan Sanyo mencapai 100 juta dollar AS di Indonesia. Pertumbuhan tahunan pasar white goods di Indonesia pun mencapai 15 persen.