Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Produksi Migas Pertamina EP Meningkat

Kompas.com - 26/07/2012, 16:59 WIB
Evy Rachmawati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pertamina EP memproduksi minyak rata-rata 127.800 barrel per hari (BOPD), dan gas 1.050 juta kaki kubik per hari (MMSCFD) semester pertama tahun ini. Sementara estimasi laba setelah pajak Rp 9,8 triliun.

Tren peningkatan produksi minyak terjadi pada Maret-Juni 2012. Pada Maret tahun ini produksi mencapai 128.100 barrel per hari, April meningkat menjadi 128.900 barrel per hari.

Produksi terus menanjak hingga di atas 130.000 barrel. Pada Mei lalu produksi rata-rata 131.4 00 barrel per hari, dan Juni 131.500 barrel per hari.

Pencapaian kinerja ini lebih tinggi dibandingkan realisasi pada semester pertama tahun sebelumnya, yang masing-masing mencapai 123,4 MBOPD untuk produksi minyak, 1.047,7 MMSCFD untuk produksi gas, dan laba setelah pajak sebesar Rp 8,2 triliun. 

Presiden Direktur Pertamina EP, Syamsu Alam, Kamis (26/7/2012), di Jakarta, berharap pencapaian kinerja ini dapat tumbuh secara signifikan dalam semester kedua. Dengan pertumbuhan itu, Pertamina EP diharapkan tampil sebagai produsen migas, yang dapat mewujudkan pertumbuhan produksi secara berkesinambungan. 

Untuk meningkatkan produksi, Pertamina EP melakukan sejumlah upaya percepatan, antara lain optimalisasi produksi pada asset eksisting, mempercepat pengembangan lapangan baru, memperbanyak pemboran pengembangan dan Kerja Ulang Pindah Lapisan (KUPL)

Upaya lain adalah reaktivasi sumur-sumur suspended, kegiatan pengurasan minyak tahap lanjut atau enhanced oil recovery (EOR), dan put on production kegiatan eksplorasi.

Untuk mewujudkan pertumbuhan berkelanjutan, Pertamina EP melakukan sejumlah terobosan baru dan percepatan proyek-proyek eksplorasi.

Pada semester pertama tahun 2012, Pertamina EP menyelesaikan pemboran 53 sumur pengembangan, dan masih mengebor 18 sumur pengembangan lain. Selain itu kegiatan kerja ulang (work over) telah diselesaikan sebanyak 34 sumur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com