Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AirAsia Akuisisi Batavia Air 80 Juta Dollar AS

Kompas.com - 26/07/2012, 19:07 WIB
Ester Meryana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — AirAsia Berhad dan PT Fersindo Nusaperkasa akan mengakuisisi 100 persen saham PT Metro Batavia, yang mengoperasikan maskapai Batavia Air dalam dua tahap.

Tahap pertama adalah akuisisi saham mayoritas sebesar 76,95 persen. Lalu dilanjutkan dengan akuisisi sisa saham sebesar 23,05 persen yang dimiliki pemegang saham saat ini.

"Nilai akuisisi 80 juta dollar AS," sebut Grup CEO AirAsia Berhad Tan Sri Tony Fernandes, di Jakarta, Kamis (26/7/2012).

Dengan bersandar pada peraturan maskapai penerbangan sipil nasional, AAB akan memiliki 49 persen saham Metro Batavia. Fersindo akan memegang saham dengan porsi 51 persen. Dengan begitu, perusahaan tersebut akan menjadi pemegang saham mayoritas.

Tony berujar, angka tersebut akan ditransaksikan dalam bentuk tunai. Akuisisi pun ditargetkan selesai kuartal kedua 2013. Akuisisi ini akan melengkapi layanan penerbangan AirAsia di Indonesia melalui Indonesia AirAsia.

Akuisisi Batavia Air semakin memperluas jaringan rute Indonesia AirAsia di Tanah Air sebagai feeder hub maskapai di Jakarta, Bandung, Denpasar, Medan, dan Surabaya.

Setelah proses akuisisi selesai, Indonesia AirAsia akan melayani lebih dari 8 juta penumpang di 42 kota di Indonesia dan 12 destinasi internasional. Pembelian saham Batavia Air pun akan menambah secara otomatis jumlah armada AirAsia.

"Kalau enggak salah, pesawat Batavia sudah 33 unit, Indonesia AirAsia sekarang mempunyai terakhir bulan Maret tahun ini, 21 pesawat," sebut Presiden Direktur PT Fersindo Nusaperkasa Darmadi.

Pemilik Batavia Air Yudiawan Tansari pun menyatakan rasa bangganya telah membangun Batavia Air dari awal yang sederhana hingga menjadi salah satu maskapai lokal terdepan di Tanah Air.

"Pertumbuhan industri penerbangan di Indonesia yang begitu pesat membuat saya percaya bahwa Batavia Air membutuhkan skala yang lebih besar untuk bersaing dan berkembang. Saya senang AirAsia akan membawa Batavia Air terbang lebih tinggi," ucap Yudiawan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

    Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

    Whats New
    Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

    Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

    Earn Smart
    7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

    7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

    Whats New
    'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

    "Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

    Whats New
    IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

    IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

    Whats New
    Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

    Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

    Whats New
    Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

    Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

    Whats New
    Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

    Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

    Whats New
    Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

    Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

    Whats New
    Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

    Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

    Whats New
    Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

    Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

    Whats New
    Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

    Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

    BrandzView
    Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

    Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

    Whats New
    Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

    Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

    Whats New
    Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

    Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com