Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNI Anggarkan Rp 1 Trilun untunk Investasi IT

Kompas.com - 08/08/2012, 15:37 WIB
Dimasyq Ozal

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Volume transaksi elektronik Bank BNI kian meningkat. Diperkirakan mencapai lebih dari 500 juta transaksi. Layanan teknologi cash management juga terus dikembangkan fitur dan kapabilitasnya. Bank Negara Indonesia tampaknya serius dalam mengembangkan IT bagi nasabahnya

"Guna mendukung pengembangan layanan dan peningkatan kepuasan pelanggan, maka BNI telah menganggarkan investasi IT lebih dari Rp 1 triliun di tahun 2012 ," kata Direktur Business Banking BNI Krishna Suparto pada media briefing di gedung BNI, Jakarta, ( 8/8/2012 ).

Untuk layanan Cash Management BNI, BNI pun unggulkan beberapa fitur, antara lain BNI Direct (Internet Banking), Virtual Account, Student Payment Center untuk Perguruan Tinggi, Corporate Billing, Account Pooling, dan Supply Chain Magement.

Ia mengatakan, fasilitas dari fitur layanan cash management BNI tersebut juga didesain secara custom sesuai dengan kebutuhan nasabah. Ini juga didukung oleh luasnya produk serta solusi komprehensif dan terintegrasi, distribution channel luas, dan advanced technology infrastructure.

Selain fokus pada teknologi cash management, BNI juga bru-baru ini meluncurkan layanan pajak secara elektronik diberi nama e-Tax Payment. Layanan itu beri kemudahan bi nasaah dalam melakukan pembayaran pajak lngsung dari platform BNIDirect yang terhubung secara online dengan Modul Peneriman Negara.

"Keberhasilan ini didukung oleh teman-teman teknologi di BNI. Di balik ini semua ada peran dari teknologi. Mudah-mudahan apabila dilakukan terus-menerus maka akan tumbuh dan berkembang pesat." kata Honggo Widjojo Kangmasto, Direktur Jaringan dan Layanan BNI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemerintah Tetapkan 16 PSN Baru, Pelaksanaannya Disebut Tak Butuh APBN

Pemerintah Tetapkan 16 PSN Baru, Pelaksanaannya Disebut Tak Butuh APBN

Whats New
Kominfo Kembali Buka Pendaftaran Startup Studio Indonesia, Ini Syaratnya

Kominfo Kembali Buka Pendaftaran Startup Studio Indonesia, Ini Syaratnya

Whats New
41 PSN Senilai Rp 544 Triliun Dikebut Rampung 2024, Ini Kendala Pembangunannya

41 PSN Senilai Rp 544 Triliun Dikebut Rampung 2024, Ini Kendala Pembangunannya

Whats New
Bangun Smelter, Tahun Ini ADMR Alokasikan Capex hingga 250 Juta Dollar AS

Bangun Smelter, Tahun Ini ADMR Alokasikan Capex hingga 250 Juta Dollar AS

Whats New
Simak, 6 Tips Menjaga 'Work Life Balance'

Simak, 6 Tips Menjaga "Work Life Balance"

Work Smart
Haji Khusus dan Haji Furoda, Apa Bedanya?

Haji Khusus dan Haji Furoda, Apa Bedanya?

Whats New
Potensi Ekonomi Syariah Besar, BSI Gelar Pameran Produk Halal

Potensi Ekonomi Syariah Besar, BSI Gelar Pameran Produk Halal

Whats New
AXA Mandiri Lakukan Penyesuaian Premi Imbas dari Tingginya Inflasi Medis

AXA Mandiri Lakukan Penyesuaian Premi Imbas dari Tingginya Inflasi Medis

Whats New
Program Ternak Kambing Perah di DIY untuk Atasi Stunting dan Tingkatkan Ekonomi Warga

Program Ternak Kambing Perah di DIY untuk Atasi Stunting dan Tingkatkan Ekonomi Warga

Whats New
Menteri ESDM: Keberadaan Migas Tetap Penting di Tengah Transisi Energi

Menteri ESDM: Keberadaan Migas Tetap Penting di Tengah Transisi Energi

Whats New
Kinerja 'Paylater Multifinance' Tetap 'Moncer' di Tengah Gempuran Produk Perbankan

Kinerja "Paylater Multifinance" Tetap "Moncer" di Tengah Gempuran Produk Perbankan

Whats New
Kian Bertambah, Jumlah Investor Kripto di Indonesia Tembus 19,75 Juta

Kian Bertambah, Jumlah Investor Kripto di Indonesia Tembus 19,75 Juta

Whats New
Erick Thohir Resmikan Antara Heritage, Jadi Ikon Destinasi Wisata Sejarah dan Jurnalisme

Erick Thohir Resmikan Antara Heritage, Jadi Ikon Destinasi Wisata Sejarah dan Jurnalisme

Whats New
Medco Energi Bantu Ratusan Petani di Sumsel Budidaya Karet Organik

Medco Energi Bantu Ratusan Petani di Sumsel Budidaya Karet Organik

Whats New
Kemendag Fasilitasi Verifikasi Penyelidikan Antisubsidi Produk Aluminium Ekstrusi asal Indonesia oleh AS

Kemendag Fasilitasi Verifikasi Penyelidikan Antisubsidi Produk Aluminium Ekstrusi asal Indonesia oleh AS

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com