Masyarakat Jawa-Bali-Nusra Masih Suka "Ngomong"

JAKARTA, KOMPAS.com — Saat Lebaran, masyarakat masih suka melakukan percakapan melalui telepon. Namun, orang yang paling banyak menggunakan percakapan melalui telepon adalah masyarakat dari Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara.

Presiden Direktur PT XL Axiata Tbk (EXCL) Hasnul Suhaimi menjelaskan, layanan data kini sudah mulai menggeser layanan percakapan suara. Namun, masih ada masyarakat yang suka menggunakan layanan suara, khususnya menjelang dan saat hari H Lebaran tahun ini.

"Penggunaan suara tertinggi pada hari H (4,5 persen), dengan penggunaan traffic tertinggi terjadi pada region East (Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara) yang mencapai 7,68 persen," kata Hasnul di Jakarta, Senin (20/8/2012).

Selama perayaan Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1433H, XL mengklaim jaringan tetap aman dan sukses mendukung kelancaran berkomunikasi pelanggan. Di Lebaran tahun ini juga mulai terjadi pergeseran di mana layanan data menjadi pilihan utama pelanggan dalam menyampaikan pesan Idul Fitri bagi kerabat dan handai taulan, selain tentunya layanan Voice dan SMS.

Selama perayaan Idul Fitri, layanan terhadap pelanggan tetap lancar dan tidak mengalami gangguan yang berarti. Pada hari biasa, traffic percakapan sebesar 600 juta menit, SMS 660 juta SMS, dan layanan data sebesar 52 terabytes.

Kenaikan traffic tertinggi di H-2 dan H-1 terjadi pada layanan data, yakni 30,8 persen dan 26,9 persen. "Secara umum layanan data mengalami lonjakan traffic yang paling tinggi dibandingkan layanan Voice dan SMS, sejalan dengan semakin meningkatnya penggunaan layanan data oleh masyarakat/pelanggan seperti penggunaan layanan BBM, Facebook, Twitter, ataupun media jejaring sosial lainnya," tambahnya.

Sebagai catatan, layanan data XL pada hari H-2 mencapai 68 terabytes (30,8 persen), H-1 sebesar 66 terabytes (26,9 persen), serta pada hari H sebesar 62 terabytes (19 persen). Sementara traffic percakapan pada hari H-2 sebesar 560 juta menit (- 6,7 persen), H-1 sebesar 556,4 juta menit (- 6,6 persen), dan pada hari H sebesar 625 juta menit (4,5 persen).  

Sedangkan traffic SMS pada hari H-2 sebesar 470 juta SMS (- 29 persen), hari H-1 sebesar 575 juta SMS (-12,9 persen), dan hari H sebesar 565 juta SMS (-14 persen).