Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunjungan Wisman ke Indonesia Turun

Kompas.com - 03/09/2012, 15:41 WIB
Dimasyq Ozal

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (Wisman) ke Indonesia pada Juli 2012 turun 5,94 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu, yakni 745.500 menjadi 701.200.

"Penurunan terjadi mungkin dikarenakan memang terjadi pada bulan puasa lalu dan mendekati perhelatan olimpiade dan krisis Eropa yang masih berlanjut. Hanya saja jika dibandingkan Juni 2012 malah naik tipis sebesar 0,82 persen," kata Kepala Badan Pusat Statistik Suryamin di kantornya, Jakarta, Senin ( 3/9/2012 ).

Secara kumulatif Januari-Juli 2012 malah membaik dibandingkan tahun lalu. Jumlah Wismannya mencapai 4,58 juta orang atau naik 5,40 persen dibanding wisman pada periode yang sama tahun sebelumnya berjumlah 4,34 juta orang.

Penurunan ini juga diikuti oleh jumlah wisman yang datang melalui Bandara Ngurah Rai Bali sebesar 2,81 persen dari periode yang sama pada tahun sebelumnya, yakni 279.200 orang menjadi 271.400 orang. Namun penurunan year on year ini tidak diikuti oleh perubahan dari Juni ke Juli yang mengalami peningkatan sebesar 12,55 persen.

Keadaan penurunan kunjungan wisman ini juga diikuti oleh Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di 20 pprovinsi mencapai rata-rata 52,53 persen. Angka tersebut turun 5,84 dibandingkan TPK Juli 2011 yang tercatat sebesar 58,37 persen. Begitupun juga TPK Juni 2012 ke Juli 2012 tercatat penurunan 4,27 poin.

"Kendati terjadi penurunan kunjungan wisman dari Juli tahun lalu, namun rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia di hotel berbintang di 20 provinsi tercatat sebesar 2,05 hari atau naik 0,08 hari," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mudah, Begini Cara Cek Saldo JHT BPJS Ketenagakerjaan via Aplikasi JMO

Mudah, Begini Cara Cek Saldo JHT BPJS Ketenagakerjaan via Aplikasi JMO

Whats New
OJK: Portofolio Investasi Dana Pensiun Masih Didominasi Instrumen SBN

OJK: Portofolio Investasi Dana Pensiun Masih Didominasi Instrumen SBN

Whats New
Capex Adalah: Pengertian, Jenis, Contoh, dan Cara Menghitungnya

Capex Adalah: Pengertian, Jenis, Contoh, dan Cara Menghitungnya

Earn Smart
Prospek Reksadana Campuran Dinilai Masih Menarik, Ini Alasannya

Prospek Reksadana Campuran Dinilai Masih Menarik, Ini Alasannya

Whats New
Pemerintah Kantongi Rp 21,36 Triliun dari Lelang 7 Seri Surat Utang Negara

Pemerintah Kantongi Rp 21,36 Triliun dari Lelang 7 Seri Surat Utang Negara

Whats New
OJK Tindak 45 Iklan Keuangan yang Langgar Aturan pada Kuartal I-2024

OJK Tindak 45 Iklan Keuangan yang Langgar Aturan pada Kuartal I-2024

Whats New
Asosiasi Vape Gencarkan Edukasi untuk Kurangi Kebiasaan Merokok

Asosiasi Vape Gencarkan Edukasi untuk Kurangi Kebiasaan Merokok

Whats New
Cara Resign dari Pekerjaan dengan Sopan dan Tanpa Drama

Cara Resign dari Pekerjaan dengan Sopan dan Tanpa Drama

Work Smart
PGN Saka Resmi Perpanjang Kontrak WK Ketapang Bersama Petronas di IPA Convex 2024

PGN Saka Resmi Perpanjang Kontrak WK Ketapang Bersama Petronas di IPA Convex 2024

Whats New
MSIG Life Bayar Klaim Meninggal Dunia dan Kesehatan Rp 164 Miliar per Kuartal I 2024

MSIG Life Bayar Klaim Meninggal Dunia dan Kesehatan Rp 164 Miliar per Kuartal I 2024

Whats New
Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Di IPA Convex 2024, Pertamina, Petronas, dan MedcoEnergi Sepakat Prioritaskan Kolaborasi

Di IPA Convex 2024, Pertamina, Petronas, dan MedcoEnergi Sepakat Prioritaskan Kolaborasi

Whats New
Bank Mandiri: Suku Bunga Acuan Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Bank Mandiri: Suku Bunga Acuan Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Whats New
Freeport Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3-S2, Simak Persyaratannya

Freeport Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3-S2, Simak Persyaratannya

Work Smart
Pemerintah Tetapkan 16 PSN Baru, Pelaksanaannya Disebut Tak Butuh APBN

Pemerintah Tetapkan 16 PSN Baru, Pelaksanaannya Disebut Tak Butuh APBN

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com