Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RI Promosi Alat Kesehatan ke Vietnam

Kompas.com - 05/09/2012, 16:08 WIB
Eny Prihtiyani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com-Paviliun Indonesia menjadi primadona pada pameran Medi-Pharm Expo 2012 yang diselenggarakan pada akhir Agustus lalu di Ho Chi Minh City, Vietnam. Dengan desain konstruksi yang menarik, paviliun Indonesia yang menampilkan produk alat kesehatan berkualitas meraih sukses dan mampu menarik kurang lebih 600 orang pengunjung selama berlangsungnya pameran.

Direktur Pengembangan Promosi dan Citra Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Pradnyawati, dalam siaran pers Rabu (5/9/2012) menjelaskan bahwa selama pameran berlangsung, tercatat transaksi trial order senilai 1,1 juta dollar AS, termasuk penjualan ritel produk sampel 210.659 dollar AS , dengan total inquiry sebanyak 85 buah.

"Pameran ini juga membuahkan penandatanganan Sales & Purchase Agreement peralatan kesehatan senilai 300.000 dollar AS per tahun. Ini merupakan pertama kalinya Indonesia berpartisipasi pada pameran ini," tambahnya.

Tren positif ekspor produk kesehatan pada periode tahun 2007-2011 tercatat naik 108,56 persen, walaupun untuk periode Januari-Mei 2012 mengalami penurunan. Pameran ini menjadi salah satu usaha untuk kembali menggenjot ekspor yang mulai melemah.

Perusahaan Indonesia yang turut berpartisipasi pada pameran Medi-Pharm Expo 2012 dikoordinir langsung oleh Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan. Perusahan-perusahaan tersebut adalah: PT. Arista Latindo, PT. Dharma Polimetal, PT. Jayamas Medica Industri, PT Kimia Farma Tbk, PT Lestari Dini Tunggal, PT. Oneject Indonesia, PT. Sugih Instrumendo Abadi, PT. Tesena Inovindo, PT. Trimitra Garmendindo Interbuana dan PT. Mega Andalan Kalasan.

Produk Indonesia yang hadir di pameran ini sudah diekspor ke berbagai negara seperti Singapura, Jerman, Jepang, Amerika Serikat dan Belanda. Hal ini membuktikan bahwa produk kesehatan Indonesia mempunyai potensi yang baik dan daya saing di pasar Internasional.    

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bangun Smelter, Tahun Ini ADMR Alokasikan Capex hingga 250 Juta Dollar AS

Bangun Smelter, Tahun Ini ADMR Alokasikan Capex hingga 250 Juta Dollar AS

Whats New
Simak, 6 Tips Menjaga 'Work Life Balance'

Simak, 6 Tips Menjaga "Work Life Balance"

Work Smart
Haji Khusus dan Haji Furoda, Apa Bedanya?

Haji Khusus dan Haji Furoda, Apa Bedanya?

Whats New
Potensi Ekonomi Syariah Besar, BSI Gelar Pameran Produk Halal

Potensi Ekonomi Syariah Besar, BSI Gelar Pameran Produk Halal

Whats New
AXA Mandiri Lakukan Penyesuaian Premi Imbas dari Tingginya Inflasi Medis

AXA Mandiri Lakukan Penyesuaian Premi Imbas dari Tingginya Inflasi Medis

Whats New
Program Ternak Kambing Perah di DIY untuk Atasi Stunting dan Tingkatkan Ekonomi Warga

Program Ternak Kambing Perah di DIY untuk Atasi Stunting dan Tingkatkan Ekonomi Warga

Whats New
Menteri ESDM: Keberadaan Migas Tetap Penting di Tengah Transisi Energi

Menteri ESDM: Keberadaan Migas Tetap Penting di Tengah Transisi Energi

Whats New
Kinerja 'Paylater Multifinance' Tetap 'Moncer' di Tengah Gempuran Produk Perbankan

Kinerja "Paylater Multifinance" Tetap "Moncer" di Tengah Gempuran Produk Perbankan

Whats New
Kian Bertambah, Jumlah Investor Kripto di Indonesia Tembus 19,75 Juta

Kian Bertambah, Jumlah Investor Kripto di Indonesia Tembus 19,75 Juta

Whats New
Erick Thohir Resmikan Antara Heritage, Jadi Ikon Destinasi Wisata Sejarah dan Jurnalisme

Erick Thohir Resmikan Antara Heritage, Jadi Ikon Destinasi Wisata Sejarah dan Jurnalisme

Whats New
Medco Energi Bantu Ratusan Petani di Sumsel Budidaya Karet Organik

Medco Energi Bantu Ratusan Petani di Sumsel Budidaya Karet Organik

Whats New
Kemendag Fasilitasi Verifikasi Penyelidikan Antisubsidi Produk Aluminium Ekstrusi asal Indonesia oleh AS

Kemendag Fasilitasi Verifikasi Penyelidikan Antisubsidi Produk Aluminium Ekstrusi asal Indonesia oleh AS

Whats New
 IHSG Koreksi Tipis, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.000

IHSG Koreksi Tipis, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.000

Whats New
Komitmen PGN Perluas Pemanfaatan Gas Bumi di HUT ke-59

Komitmen PGN Perluas Pemanfaatan Gas Bumi di HUT ke-59

Whats New
Kementerian ESDM Lelang 5 Blok Migas di IPA Convex 2024, Ini Daftarnya

Kementerian ESDM Lelang 5 Blok Migas di IPA Convex 2024, Ini Daftarnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com