Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gebrak Meja di DPR, Menkeu Dianggap Berani

Kompas.com - 11/09/2012, 11:27 WIB
Didik Purwanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Keuangan Agus Martowardojo menggebrak meja saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) karena tidak mau menyertakan indikator mikro ke dalam target pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun depan. Langkah tersebut dianggap berani.

Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Bidang Investasi dan Perhubungan Peter F Gontha menjelaskan, pihaknya merindukan sosok-sosok berani yang mampu mendobrak pakem-pakem yang selama ini ada.

"Apa yang dilakukan Pak Agus kemarin di DPR, saya anggap beliau orang berani. Berani menyampaikan apa yang seharusnya dikatakan dan dilakukannya. Indonesia butuh sosok-sosok seperti itu," kata Peter saat memberikan sambutan di Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Kadin di Hotel Borobudur Jakarta, Selasa (11/9/2012).

Menurut Peter, peringkat daya saing Indonesia saat ini terus merosot ke posisi 52. Padahal, negara-negara sekawasan justru mengalami kenaikan posisi daya saing. Dengan kemerosotan posisi itu, Indonesia harus segera memperbaiki apa pun yang bisa meningkatkan posisi daya saing itu.

Salah satu yang harus segera diperbaiki, kata Peter, adalah kondisi infrastruktur di seluruh wilayah Indonesia. Saat ini, infrastruktur di Indonesia terbilang belum maksimal sehingga cenderung menghambat investasi asing maupun domestik untuk berkembang.

"Dengan adanya orang-orang berani dan porsi investasi terus dikembangkan, maka hal tersebut akan menciptakan pertumbuhan ekonomi baru, lapangan kerja baru, peningkatan pendapatan pajak negara, hingga pengentasan kemiskinan. Otomatis Indonesia akan bisa bersaing dengan negara lain," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com