Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tarif Tol Jakarta-Cikampek Naik 10 Persen Akhir September

Kompas.com - 24/09/2012, 17:53 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Jasa Marga Tbk memastikan tarif Tol Jakarta-Cikampek, naik sebesar 10 persen. Kenaikan tarif tol yang sempat tertunda selama tiga bulan tersebut direncanakan akan diterapkan pada akhir September tahun 2012.

"Akhir September, tarif tol Jakarta-Cikampek akan dinaikkan sebesar 10 persen. Kenaikan tarif itu disesuaikan dengan inflasi dua tahun," ujar Direktur Operasi PT Jasa Marga, Hasanudin, kepada wartawan di Kantor Pusat Jasa Marga, Makasar, Jakarta Timur, Senin (24/9/2012).

Hasanudin melanjutkan, sebenarnya, tarif tol sepanjang 72 kilometer itu naik 5 Juli 2012 lalu. Namun, Menteri Pekerjaan Umum melalui BPJT (Badan Pengatur Jalan Tol) belum menyetujui karena kondisi fasilitas di beberapa ruas jalan. Antara lain banyak jalan berlubang, guard rail hilang, dan pagar pembatas jalan tol yang rusak.

"Awal bulan puasa sudah selesai diperbaiki. Sekarang ini seluruh yang disyaratkan oleh pemerintah, kondisi jalan secara umum sudah baik. Makanya kita sosialisasikan ini," ujarnya.

Sementara, terkait kenaikan tarif beberapa kebutuhan masyarakat yang juga mengalami kenaikan, Hasanudin mengaku, pihaknya tidak bisa berbuat banyak. Pasalnya, besaran dana tersebut untuk menjaga investasi jalan tol agar tetap layak digunakan pengguna kendaraan bermotor.

Lebih jauh, Hasanudin menegaskan komitmen pihaknya dalam melayani pengguna tol. Yaitu dengan memaksimalkan berbagai fasilitas yang ada.

"Kita sudah melakukan banyak hal, antara lain konstruksi jalan, kerataan, kekesatan, memaksimalkan gardu tol otomatis dan transaksi elektronik, menambah CCTV," lanjutnya.

Berdasarkan data Jasa Marga, tarif tol terdekat Jakarta-Cikampek untuk golongan 1, sebesar Rp 1.000 dan tarif terjauh adalah Rp 11.000. Untuk golongan II, tarif terjauh sebesar Rp 17.000 dan golongan V, tarif terjauhnya sebesar Rp 33.000.

Sementara, untuk volume lalu lintas harian ruas tol Jakarta-Cikampek rata-rata 550 ribu kendaraan dan pendapatan rata-rata per hari sekitar Rp 2,5 miliar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Laba Emiten BRPT Milik Prajogo Pangestu Merosot, Ini Penyebabnya

Laba Emiten BRPT Milik Prajogo Pangestu Merosot, Ini Penyebabnya

Whats New
Tak Perlu ke Dukcapil, Ini Cara Cetak Kartu Keluarga secara Online

Tak Perlu ke Dukcapil, Ini Cara Cetak Kartu Keluarga secara Online

Earn Smart
Laba Bank Tumbuh Terbatas, Pengamat: Pengaruh Kondisi Ekonomi Secara Umum

Laba Bank Tumbuh Terbatas, Pengamat: Pengaruh Kondisi Ekonomi Secara Umum

Whats New
Jumlah Kunjungan Warga RI ke Singapura Meningkat Gara-gara Konser Taylor Swift

Jumlah Kunjungan Warga RI ke Singapura Meningkat Gara-gara Konser Taylor Swift

Whats New
Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

Earn Smart
KJRI Cape Town Gelar 'Business Matching' Pengusaha RI dan Afrika Selatan

KJRI Cape Town Gelar "Business Matching" Pengusaha RI dan Afrika Selatan

Whats New
Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Whats New
Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Whats New
Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Whats New
Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Whats New
Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Whats New
Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Whats New
Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Whats New
Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

BrandzView
Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com