Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Club of Rome Buka Cabang di Indonesia

Kompas.com - 03/10/2012, 18:50 WIB
Buyung Wijaya Kusuma

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Club Of Rome Bentuk Chapter Indonesia Presiden Club of Rome Eberhard Von Koerber, memastikan akan membentuk Perwakilan Club of Rome di Indonesia dalam waktu dekat.

Alasan pembentukan perwakilan Club of Rome di Indonesia karena Indonesia merupakan Negara yang berpenduduk tersebesar di kawasan Asia setelah China.

Demikian diutarakan Presiden Club of Rome Eberhard Von Koerber usai menutup pertemuan tahunan Club of Rome di Guest House Bank Central Rumania, di Bucharest, Ibukota Rumania, Selasa (2/10/2012) malam waktu setempat atau Rabu (3/10/2012) dinihari Waktu Indonesia Barat.

Eberhard Von Koerber juga menambahkan, alasan lain, pertumbuhan ekonomi Indonesia dinilai sangat stabil beberapa tahun terakhir pada kisaran 6-6,5 persen. Posisi penting Indonesia di kawasan ASEAN, menjadi salah satu penilaian Presiden Club of Rome untuk membuka perwakilan di Indonesia.

Sebelumnya Club of Rome telah mendirikan perwakilan di sejumlah Negara di Eropa, Amerika dan Amerika Latin. Diharapkan dengan terbentuknya perwakilan Club of Rome di Indonesia akhir tahun 2012 ini, bisa memberikan pandangan-pandangan akan kemajuan dunia. Club of Rome memandang Asia akan semakin memiliki peran strategis dimasa mendatang.

Dalam Konferensi di Bucharest, Rumania 1-2 Oktober 2012, Ebenhard Von Koerber Co-Presiden Club of Rome menyatakan ketertarikannya untuk membuka kantor di dua negara kunci Asia, yaitu Indonesia dan China. Seperti diketetahui, Club of Rome adalah lembaga pemikir global yang didirikan di Roma tahun 1968, dengan fokus pada isu-isu besar dunia yang akan mempengaruhi arah peradaban dunia.

Anggota Club of Rome meliputi para pakar dari berbagai disiplin ilmu, pengusaha, politisi, diplomat, dan para pemimpin dunia. Beberapa anggota aktif diantaranya: Mikhail Gorbachev, Ratu Beatrix dari Belanda, Fernando Henrique Cardoso, dan Javier Solana.

Beberapa hasil pemikiran Club of Rome telah menjadi landasan penting dan bahkan merubah arah pemikiran global. Misalnya "Limit to Growth", yang diluncurkan tahun 1972, telah membuka mata dunia akan pentingnya menyelaraskan pemabangunan dan pelestarian alam untuk menjamin kesinambungan peradaban.

Pemikiran ini merupakan salah satu landasan tercetusnya Rio+20, serta "The Inconvenient Truth" karya Al-Gore. Pemikiran besar lain diantaranya adalah "2052 - A forecast for the Next Forty Years", "Bankrupting Nature", dan "The Blue Economy". 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com