Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangun Pasar Percontohan, Kemendag Siapkan Rp 15 Miliar

Kompas.com - 22/10/2012, 16:42 WIB
Didik Purwanto

Penulis

BANTAENG, KOMPAS.com - Menteri Perdagangan Gita Wiryawan meresmikan Pasar Lambocca di kabupaten Bantaeng Sulawesi Selatan hari ini. Untuk membangun pasar tersebut, kementerian menganggarkan dana dari APBN sebesar Rp 15 miliar.

"Pasar Lambocca menjadi pasar percontohan karena menjadi tumpuan sekitar 700 pedagang. Pasar ini merupakan pasar favorit bagi masyarakat sekitar untuk berbelanja sehari-hari," kata Gita di Bantaeng, Senin (22/10/2012).

Menurut Gita, pasar ini memiliki komoditas yang cukup lengkap menjual kebutuhan sehari-hari. Selain itu, akses juga mudah dan situasi pasar relatif aman. Komoditas yang dijual di pasar ini meliputi komoditas basah (ikan), sayur-mayur, buah-buahan, hasil bumi, kebutuhan pokok, kelontong, peralatan rumah tangga, serta kebutuhan sandang. Hari pasaran Pasar Lambocca yaitu Senin dan Kamis.

"Kami harap pasar percontohan ini mampu menjadi penggerak ekonomi. Tidak hanya diperbaiki secara fisik, namun juga diperbaiki pengelolaan manajemen dan pemberdayaan pedagangnya," tambahnya.

Dalam program binaan ini, Kementerian Perdagangan juga memfasilitasi pelaksanaan pos ukur ulang dalam rangka meningkatkan tertib ukur guna melindungi konsumen. Gita menjelaskan, dalam program Pasar Percontohan, para pengelola dan pedagang pasar diberi pelatihan untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan mereka dalam mengelola pasar.

"Kami juga telah membentuk tim khusus yang memberi masukan, rekomendasi dan pendampingan, misalnya dalam hal mendesain pasar yang cocok dengan lokasi, adat, budaya, penghasilan dan kekhasan daerah tersebut," jelasnya.

Hingga saat ini, total keseluruhan anggaran Kementerian Perdagangan yang dialokasikan untuk merevitalisasi 20 pasar percontohan baru di 20 kabupaten atau kota adalah Rp 180,5 miliar.

Sekadar catatan, Pasar Lambocca berada di Jalan Poros Bantaeng-Bulukumba, yang merupakan bagian dari jalur utama lintasan Janeponto, Bantaeng dan Bulukumba, hingga Toraja. Pasar Lambocca berbatasan dengan pemukiman penduduk dan pantai sebelah selatan, lahan kosong di sebelah barat, Jalan Poros Bantaeng-Bulukumba di sebelah utara dan pemukiman penduduk di sebelah timur. Luas area Pasar Lambocca sekitar 1,5 Ha merupakan milik Pemda Kab. Bantaeng.

Tahun 2011 Pasar Lambocca direnovasi total dengan menggunakan dana Tugas Pembantuan dari Kementerian Perdagangan RI sebesar Rp 15 miliar yaitu untuk pembangunan kios dengan jumlah 112 unit, los 388 unit, kuliner 20 unit, lapak 192 unit serta prasarana lainnya yaitu Musholla 1 unit, klinik kesehatan 1 unit, pos jaga 2 unit, kantor pengelola 1 unit dan area parkir di depan pasar 20 x 50 meter. Pasar ini dapat menampung sekitar 2.000 pedagang.

Pasar Lambocca adalah pasar ke-8 yang diresmikan oleh Mendag dari 10 pasar yang telah direvitalisasi sebagai Pasar Percontohan pada 2011 oleh Kemendag.

Sebelumnya, Mendag telah meresmikan Pasar Cokro Kembang di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah; Pasar Skouw di Kota Jayapura, Papua; Pasar Pattalasang di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan; Pasar Agung di Kota Denpasar, Bali; Pasar Minulyo di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur; Pasar Pangururan di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara dan Pasar Grabag di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com