Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komitmen Pemerintah Dalam Pembangunan Infrastruktur Koridor Kalimantan

Kompas.com - 25/10/2012, 09:02 WIB

Pemerintah senantiasa menunjukkan komitmennya dalam membangun infrastruktur  Indonesia, seperti yang tertuang dalam Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI). Pada tanggal 23-24 Oktober 2012 di Balikpapan, Kalimantan Timur, Presiden Republik Indonesia akan melakukan peresmian sekaligus terobosan MP3EI Kalimantan Timur. Total dana yang akan dialokasikan untuk rencana ini mencapai lebih dari Rp 18,9 triliun.

Beberapa proyek yang akan diresmikan adalah pembangunan Pelabuhan Internasional Peti Kemas Kariangau di Balikpapan dan pengembangan Bandara Kalimarau di Tanjung Redeb, Kabupaten Berau. Sementara itu, proyek-proyek MP3EI yang akan segera direalisasikan adalah pembangunan pabrik pupuk Kaltim-5 di Kota Bontang, pengembangan Bandara Internasional Sepinggan di Balikpapan, pembangunan Bandara Samarinda Baru di Kota Samarinda, pembangunan Jembatan Mahakam IV di atas Sungai Mahakam, dan pembangunan Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional (KIPI) Malov di Kabupaten Kutai Timur.

Terhitung nilai total investasi yang telah dialokasikan sejak peluncuran MP3EI pada akhir bulan Mei 2011 melalui Perpres No. 32 Tahun 2011 adalah sekitar Rp 500 triliun. Seluruh dana tersebut digunakan untuk 135 proyek, di mana 58 diantaranya merupakan proyek investasi di berbagai sektor riil pada 22 bidang ekonomi yang diprioritaskan. Sedangkan 77 proyek lainnya merupakan proyek infrastruktur.

Pembangunan yang dilakukan tersebut tersebar di enam koridor ekonomi di seluruh Indonesia, di mana 20,9% sumber pendanaannya berasal dari BUMN, 47,9% dari swasta, 15,8% dari pemerintah dan sisa sebesar 15,4% merupakan investasi campuran.

Untuk memonitor perkembangan proyek-proyek MP3EI tersebut, dari tahap perencanaan hingga tahap operasional, pemerintah telah mengembangkan sistem pendataan untuk memonitor hasil kemajuan pada setiap tingkatan masing-masing proyek. Sistem yang dimaksud adalah sistem manajemen informasi yang serupa dengan sistem yang dikembangkan oleh UKP4. Selain itu, Sekretariat KP3EI juga bekerja sama dengan beberapa perguruan tinggi di daerah dalam melakukan uji petik manfaat dari beberapa proyek MP3EI yang telah berjalan, yaitu dengan mengembangkan sejumlah analisis seperti jumlah tenaga kerja yang diserap maupun dampak dari proyek-proyek tersebut terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) daerah. (adv)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com